AshefaNews – Kira-kira ada berapa ya jenis roti yang selama ini sering kita konsumsi? Kita semua tentunya tahu bahwa salah satu makanan pokok pengganti nasi di Indonesia adalah roti. Namun, kalau di negara Barat, roti bukan makanan pengganti, melainkan makanan pokoknya. Alasan mengapa banyak orang menyukai roti karena cukup mengenyangkan.
Nah, di artikel ini kita tak hanya akan membahas roti yang ada di Indonesia saja. Melainkan jenis roti di seluruh dunia juga! Jika yang sering kita jumpai di pasaran adalah roti manis, roti sobek, ataupun roti tawar. Maka kalian akan menemukan fakta baru seputar roti seluruh dunia. Apalagi roti memang termasuk makanan yang cukup mudah untuk disantap dan praktis disimpan.
Nah, kalau Anda sudah tak sabar lagi ingin mengetahui jenis roti yang umumnya kita konsumsi. Berikut ini telah kami rangkum penjelasan lengkapnya.
Jenis Roti yang Sering Kita Konsumsi
Roti memang makanan manis yang selalu membuat candu. Apalagi rasanya tak cukup satu untuk memakannya. Lantas, apa saja jenis-jenis roti yang paling sering kita konsumsi selama ini? Di bawah ini ulasan lengkapnya:
1. Bagel
Roti bagel merupakan jenis roti pertama kali yang akan kita bahas. Berasal dari negara yang dijuluki sebagai Elang Putih (White Eagles) atau Polandia. Roti bagel dikenal masyarakat sebagai roti berbentuk cincin yang unik. Pada umumnya setelah dibentuk, bagel akan direbus dulu setelah itu dipanggang.
Ada beberapa alasan mengapa banyak sekali orang yang menyukai hidang roti ini. Salah satunya adalah karena kulit luarnya yang coklat tapi isi dalamnya lembut dan padat. Terlebih lagi, terkadang ada sentuhan wijen, biji poppy, ataupun kismis sebagai toppingnya. Makan roti bagel akan semakin nikmat jika bersanding dengan krim keju.
2. Baguette
Bagi Anda pecinta negara Menara Eiffel, pastinya tak asing lagi dengan nama baguette. Ya, roti ini berasal dari negara Prancis. Sebab ukuran roti baguette yang panjang bagaikan tongkat, roti ini juga dikenal dengan nama roti Prancis. Hal unik dari baguette ada pada tekstur luarnya yang renyah tapi bagian dalamnya banyak lubang karena mengalami fragmentasi yang lama.
Bahkan bahan-bahan untuk mengolah baguette sendiri cukup mudah dijumpai yaitu terdiri dari tepung, air, garam, dan ragi. Oleh sebab itu, kini banyak yang suka memodifikasinya menjadi bentuk unik. Maksudnya bukan hanya berbentuk panjang saja tetapi sudah ada yang membuat kreasi dengan tekstur ringan bermotif garis.
3. Brioche
Selanjutnya ada brioche sebagai jenis roti yang ketiga. Sama halnya seperti baguette, brioche juga berasal dari negara Prancis loh! Berbahan tak jauh beda dengan baguette, brioche dapat kita buat menggunakan 2 bahan saja. Bahan tersebut adalah campuran susu dan telur agar teksturnya ringan dan mengembang.
Namun, untuk bagian luar rotinya harus terlihat mengkilap bahkan keemasan tetapi bagian dalamnya juga mesti lembut dan kenyal. Itu sebabnya selain di adonan, telur juga mesti dioleskan di kulit atas agar menciptakan warna kuning keemasan pada luar brioche yang jarang ditemui di roti lainnya.
4. Sourdough
Berikutnya, ada roti yang sudah ada sejak 1500 SM lalu loh! Ya, apalagi kalah bukan roti sourdough. Roti unik yang satu ini berasal dari negara Mesir. Percayakah Anda kalau proses membuat sourdough cukup lama? Hal ini dikarenakan pembuatannya memakai ragi dan lactobacilli alami sehingga proses fermentasinya panjang.
Ya adanya ragi alami yang mengandung asam laktat, maka sourdough punya ciri khas tersendiri. Di mana rasanya akan sedikit asam. Meskipun begitu, siapa sangka kalau kuliner khas Teluk San Francisco ini punya banyak manfaat untuk kesehatan. Roti ini sangat baik untuk pencernaan dan mengontrol gula darah bahkan lebih bergizi.
5. Roti Gandum Utuh
Nah masuk pada bahasan roti lainnya kali ini kita akan membahas jenis roti gandum. Di posisi kelima ada roti gandum utuh. Apa hal pertama yang terlintas dalam pikiran Anda ketika mendengar roti gandum? Kebanyakan orang langsung berpikir roti sehat. Memang benar roti ini masuk ke golongan roti yang baik untuk kesehatan tubuh.
Memang apa sih yang membuat roti gandum jadi lebih sehat dibanding roti lain? Hal ini dikarenakan roti gandum berasal dari olahan tepung dari seluruh biji-bijian. Sehingga kandungan di dalamnya lebih banyak vitamin, serat, juga protein. Bahkan, karena hal ini pula roti gandum jadi lebih wangi dibandingkan roti putih biasa.
6. Roti Multigrain
Nah, jenis roti yang cukup sering kita konsumsi berikutnya bernama roti multigrain. Apa maksud dibalik nama multigrain nya itu ya? Benar, sesuai dengan namanya yakni ‘multi’ artinya roti ini terbuat dari berbagai macam biji-bijian loh! Memang apa saja sih komposisi bahannya? Bahan-bahannya terdiri dari gandum, rami, dan jelai.
Walaupun demikian jangan risau kalau persediaan tepung dari biji-bijian tersebut menipis. Sebab meskipun campuran biji-bijiannya tak banyak masih kita sebut dengan multigrain. Nah, kalau Anda mencari roti bertekstur padat ini untuk dijadikan sandwich jangan lupa periksa label bahan ya.
7. Ciabatta
Siapa disini yang suka sekali dengan makanan Italia? Kalau begitu roti yang selanjutnya ini bakalan jadi favorit Anda juga. Berasal dari Italia, roti ini dinamakan dengan ciabatta. Apa arti ciabatta? Arti dalam bahasa aslinya adalah sandal.
Kira-kira mengapa sebuah roti bisa disamakan dengan sandal ya? Hal ini dikarenakan ciabatta sendiri mempunyai bentuk yang rata, lebar, dan sedikit rabah tengahnya. Sehingga sangat cocok untuk dijadikan sandwich atau panini.
Selain namanya yang punya makna unik, ada satu hal lagi yang membuat ciabatta berbeda. Hal ini dikarenakan tak seperti roti lain yang sudah ditemukan sejak lama. Maka ciabatta sendiri termasuk jenis yang baru ditemukan loh. Pada tahun 1982, ciabatta baru diproduksi untuk pertama kalinya.
8. Challah
Jenis roti yang terakhir adalah challah. Sama seperti roti sebelumnya, challah juga punya ciri khas uni. Di mana roti berbahan telur tersebut bentuknya ialah kepang. Roti challah sendiri adalah bagian dari kepercayaan Yahudi.
Bahkan tiap Sabat ataupun libur roti ini akan disajikan terus. Nah tahukah Anda kalau sebelumnya nama roti ini bukanlah challah loh! Nama sebelumnya ialah berches. Pada abad pertengahan, roti tersebut baru mengadopsi nama challah.
Hal unik lainnya yang dapat kita temukan dari roti ini adalah kumpulan maknanya. Maksudnya, adanya taburan biji poppy atau biji wijen di atas roti melambangkan makna Tuhan. Selain itu, bentuk anyaman kepang dari roti challah juga menunjukkan makna atau lambang dari cinta.
Kesimpulan
Nah, itulah tadi pembahasan mengenai apa saja sih jenis roti yang paling sering dikonsumsi. Mungkin saja Anda sudah pernah mencicipi salah satunya. Jadi, roti mana yang menjadi favorit Anda? Semoga saja artikel ini bermanfaat ya!
(FR – Nisa)