AshefaNews – Presiden Joko Widodo (Jokowi) baru-baru ini dinobatkan sebagai Bapak Olahraga Indonesia oleh Komite Olimpiade Indonesia (KOI/NOC Indonesia).
KOI menganugerahkan gelar tersebut dengan alasan bahwa Jokowi telah memberikan kontribusi yang signifikan untuk memajukan prestasi olahraga di tanah air.
Menurut Presiden NOC Indonesia, Raja Sapta Oktohari, pemberian gelar Bapak Olahraga Indonesia kepada Jokowi telah disepakati seluruh anggota IOC dalam Sidang Anggota dan Kongres Luar Biasa 2023 di Hotel Fairmont Jakarta, Senin lalu.
“Hasil pembukaan yang dilaksanakan tadi telah disepakati dengan anggota Komite Olimpiade Indonesia dan disetujui rekomendasi kami untuk memberikan gelar tertinggi Bapak Olahraga Indonesia kepada Presiden Joko Widodo,” kata Raja Sapta Oktohari.
Okto menyebut beberapa event olahraga internasional diselenggarakan pada masa pemerintahan Jokowi. Misalnya, Indonesia menjadi tuan rumah Asian Games XVIII/2018 di Jakarta-Palembang, Asian Para Games III/2018 di Jakarta, World Beach Games (2023) dan ada juga rencana menjadi tuan rumah Olimpiade.
Indonesia juga pernah menjadi tuan rumah beberapa event individu seperti FIBA Basketball World Cup, FIFA U-20 World Cup, F1 Motorboat, MotoGP dan lain-lain.
Sebelum Jokowi resmi diberi gelar Bapak Olahraga Indonesia, Okto mengatakan NOC Indonesia sudah berkomunikasi terlebih dahulu dengan presiden.
Okto pun merasa Jokowi adalah Presiden RI yang memberikan bonus besar kepada seluruh atlet dan pelatih berprestasi. Ia juga tidak membedakan antara bonus atlet Olimpiade dan Paralimpiade. Selain itu, Jokowi juga kerap membagikan momen saat menyaksikan sejumlah pertandingan olahraga.
Bahkan, Jokowi juga sering datang langsung ke acara olahraga, sehingga gelar Bapak Olahraga Indonesia sangat cocok untuknya.
“Kami mohon maaf lebih baik terlambat daripada tidak sama sekali, kami hanya ingin menganugerahkan gelar Bapak Olahraga Indonesia atas kecintaan Pak Jokowi kepada atlet Indonesia,” pungkas Okto.
(FARABI-ALAM)