AshefaNews, Yogyakarta – Pemerintah Daerah Daerah Istimewa Yogyakarta (Pemda DIY) segera membongkar pertokoan yang berada di Jalan Perwakilan Yogyakarta. Tempat ini rencananya akan digunakan untuk pembangunan Jogja Planning Gallery (JPG).
Diketahui aktivitas para pedagang di atas Sultan Ground (SG) ini juga tidak berizin. Toko yang ada di Jalan Perwakilan, sebanyak 21 juga sudah disegel beberapa waktu lalu.
“Bongkar bangunan kan cepat, buldozer, wis rampung (sudah selesai). Kan sudah selesai, sudah keluar, ya sudah, itu kita bongkar mau dibangun kok,” kata Gubernur DIY, Sri Sultan Hamengku Buwono X, di Kompleks Kepatihan Yogyakarta, Senin (9/1/2023).
Terkait waktu kapan pembongkaran dilakukan, belum diungkapkan Sri Sultan. Sultan juga menyebut tidak ikut campur urusan pedagang yang menyebut menyewa tempat tersebut kepada seseorang. “Terserah saja, urusannya mereka, bukan saya,” ujar Sultan.
Tanah yang ada akan dibangun JPG, selain Gedung DPRD DIY, dan Teras Malioboro 2 yang juga akan direlokasi. “Tahun ini masih DED (Detail Engineering Design) dulu,” ucap Kepala Dinas Dinas Pekerjaan Umum, Perumahan dan Energi Sumber Daya Mineral (PUP-ESDM) DIY, Anna Rina Herbranti.
Anna menjelaskan JPG nanti akan menjadi pusat informasi seputar Jogja, dari masa lalu, saat ini, dan kedepannya. “Ada juga galeri temporer yang mana para seniman bisa masuk di situ,” ujar Anna.
(GE – JR)
