AshefaNews, Depok – Pemerintah kota Depok berencana membuat parkiran di badan jalan atau on the street. Rencana itu bertujuan untuk menertibkan kendaraan agar tidak lagi parkir di trotoar terutama bagi sepeda motor.
Wali Kota Depok, Mohammad Idris mengatakan, sejak selesainya proyek trotoar justru semakin banyak kendaraan terparkir di atasnya. Hal itu membuatnya ingin segera menertibkan para oknum yang parkir di atas trotoar.
“Pasca pembangunan trotoar, kami masih terus mengkaji khususnya soal parkir. Ya kalau ingin menertibkan kendaraan bermotor, kan harus siapkan dulu fasilitas untuk mereka manfaatkan. Itu prinsipnya,” ujar Idris, Rabu (1/3/23).
Parkir on the street itu nantinya akan dibangun di jalan raya Margonda, Kartini dan Grand Depok City.
“Insyaallah parkir on the street ini akan dibangun di Margonda, ke depan Kartini dan GDC,” kata Idris.
Idris sedikit menggambarkan konsep Parkir on the street yaitu dengan posisi parkir di badan jalan lurus. Bahkan menurutnya, kedepannya juga dapat mendigitalisasi area tersebut.
“Parkir on the street itu parkir di badan jalan tetapi lurus. Nanti kedepannya juga bisa digitalisasi, misalnya dipasang digital, nanti bayar langsung,” imbuhnya.
Wali Kota yang tengah fokus memperhatikan aspek lalu lintas itu menyebut bahwa rencana ini sedang dalam kajian dan sudah disiapkan tempat – tempatnya, sehingga diharapkan tidak ada lagi pihak – pihak yang nekat parkir di trotoar.
“Semua sudah masuk dalam kajian. Tidak ada lagi nantinya yang ngetem di trotoar. Insya Allah nanti kami buat tempat-tempat yang sudah dilegalkan.” Pungkas idris.
Dalam merealisasikan rencana tersebut, Pemerintah Kota Depok akan memperkecil median jalan untuk kemudian melebarkan jalan yang akan dijadikan parkir on the street.
(GE – AL)
