AshefaNews, Bekasi – Diduga akibat konsleting listrik ebuah toko bahan bangunan sekligus tempat tinggal di Kabupaten Bekasi, Jawa Barat terbakar hebat pada Senin (16/1/2023) pagi.
Dalam insiden kebakaran yang terjadi di Kampung Ceper RT 003 RW 002, Desa Sukasari, Kecamatan Serang Baru, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat itu menewaskan 3 orang yang terdiri ibu dan anaknya.
Menurut warga, insiden kebakaran bermula dari lantai dua toko bahan bangunan tersebut, yang merupakan tempat tinggal pemilik toko.
“Kalau awal mula kejadian saya lagi tidur, pas ada yang minta tolong saya keluar lihat sudah ada api besar didalam rumah itu, saya terus keluar nolongin korban,” jelas Alex (43) tetangga korban kepada AshefaNews.com.
Alex menyebut ada 6 orang yang merupakan satu keluarga tinggal di ruko tersebut. 3 orang tewas dilantai dua, dan 3 lainnya mengalami luka patah tulang akibat melompat dari lantai dua saat menyelamatkan diri.
“Kalau korban itu kan totalnya ada 6 orang, yang 3 mah berhasil turun ke bawah, yang 3 lagi gak sempat ke bawah terus itu api mah udah gede,” ujar Alex.
Ia menduga api berasal dari hubungan arus pendek listrik dilantai dua yang terjadi saat para penghuni tengah tidur lelap. Akibat banyaknya material yang mudah terbakar, membuat api dengan cepat merambat ke seluruh bangunan toko dan tempat tinggal tersebut.
“Api gede dari tinner, cat, kayu, motor lima, kalau mobil enggak ada,” sebutnya.
“Yang pertama rumah dulu, baru percikannya ke bawah. Pas merembet ke bawah kan banyak material jadi ada percikan gitu.” tambahnya.
Lebih lanjut, Alex menyebut korban meninggal dunia terjebak dilantai dua saat akan menyelamatkan diri, karena seluruh pintu dalam kondisi terkunci.
“Kalau korban di dalam rumah, ibunya di kamar, korban satu lagi di ruang tengah.” tutur Alex.
Jasad korban yang merupakan ibu dan kedua anaknya iyu ditemukan sudah dalam kondisi hangus terbakar.
“Kalau yang meninggal ada tiga, ibu sama bayi dan satu anaknya. Kalau yang selamat suaminya, anaknya, sama cucunya.” ungkapnya.
Saat ini penyebab pasti kebakaran masih dalam penyeledikan pihak kepolisian, sementara jasad korban meninggal dunia langsung dievakuasi ke rumah sakit Polri Keramat jati guna kepentingan otopsi, sedangkan korban luka-luka dilarikan ke rumah sakit terdekat.
(RM – Putra)
