AshefaNews, Depok – Ibu dari anak yang diduga menjadi korban tindak kekerasan oleh oknum terapis rumah sakit, meminta agar pelaku dihukum seberat – beratnya. Ia juga juga mengapresiasi upaya kepolisian dalam menangani kasus tersebut.
Seorang wanita yang enggan disebutkan namanya itu mengaku ingin mendapatkan keadilan atas apa yang menimpa buah hatinya saat menjalani terapi di sebuah rumah sakit di kota Depok. Ia meminta kepada pihak RS agar lebih memperhatikan kinerja karyawannya khususnya dalam hal terapi autis.
“Terima kasih kepada unit PPA dan Kapolres Depok yang sudah menangani kasus ini, dan kepada pihak rumah sakit agar lebih memperhatikan lagi perlakuan karyawannya. Kata orang tua korban saat ditemui di depan ruang unit Reskrim Polres Metro Depok, Kamis (16/2/23).
Perempuan yang mengaku sebagai ibu korban itu menambahkan, agar pelaku mendapat hukuman yang setimpal. Sementara untuk para orang tua yang anaknya juga mengalami hal serupa, agar segera melaporkannya ke pihak kepolisian.
“Saya berharap agar pelaku mendapat hukuman yang setimpal ya. Dan juga para orang tua yang mengalami hal serupa jangan takut untuk melaporkannya ke pihak kepolisian,” imbuhnya.
Diketahui sebelumnya beredar video seorang pria yang diduga melakukan tindak kekerasan terhadap anak autis berusia dua tahun. Pelaku merupakan terapis sebuah rumah sakit ternama di kota Depok.
(RM – AL)