AshefaNews, Kulon Progo – Seorang petani ditemukan tak bernyawa di lahan pertanian wilayah Temon, Kulon Progo. Polisi menyebut korban meninggal dunia karena terkena serangan jantung.
“Berdasarkan hasil pemeriksaan tim medis dan keterangan keluarga, disimpulkan bahwa korban meninggal karena kena serangan jantung,” ungkap Kasi Humas Polres Kulon Progo, Iptu Triatmi Noviartuti, kepada wartawan Kamis (23/2/2023).
Novi menjelaskan korban bernama Katiman (59) warga Kelurahan Jangkaran, Temon. Sebelum ditemukan tak bernyawa, korban sempat pamit dengan keluarganya untuk ke sawah sejak pagi tadi.
“Menurut keluarga, korban pergi ke sawah untuk mencari damen (jerami),” jelasnya.
Namun hingga siang hari, korban tak kunjung pulang. Keluarga pun berinisiatif menyusul korban ke sawah dan mendapati korban dalam kondisi tergeletak.
Ketika dicek, korban tidak menunjukkan tanda-tanda kehidupan. Pihak keluarga kemudian meminta tolong warga setempat untuk membawa korban ke puskesmas terdekat.
“Warga kemudian mengevakuasi korban dari sawah menuju ke jalan jangkaran dan selanjutnya dibawa mobil menuju Puskesmas Temon 1. Korban tiba di Puskesmas Temon 1, jam 11.40 Wib Kondisi, sudah tidak ada denyut jantung, Pupil melebar. Korban dinyatakan meninggal dunia pada pukul 12.04 WIB,” ujarnya.
(GE – JR)