AshefaNews – Pemerintah tidak mengeluarkan kebijakan khusus untuk mengantisipasi terjadinya kerumunan saat malam perayaan tahun baru 2023, Sabtu (31/12/2022).
Kondisi ini berbeda dari perayaan malam pergantian tahun 2020 dan 2021 ketika kasus penularan Covid-19 terus bertambah, bahkan kerap melonjak karena meningkatnya mobilitas warga.
“Tidak ada (kebijakan untuk membatasi kegiatan masyarakat dan mencegah kerumunan),” ujar Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy, Selasa (27/12/2022).
Muhadjir bahkan mempersilakan masyarakat untuk berkunjung ke tempat-tempat wisata dan menikmati masa libur akhir tahun.
“Kebijakannya adalah silakan bergembiralah di tempat wisata,” tegas Muhadjir.
Meski begitu, Muhadjir meminta masyarakat untuk tetap menerap protokol kesehatan selama berlibur dan menikmati perayaan akhir tahun.
Dia pun berharap perayaan malam pergantian tahun kali ini bisa berjalan aman dan lancar seperti Hari Raya Natal 2022 pada 25 Desember 2022 kemarin.
“Pokoknya mengikuti arahan dari Bapak Presiden Jokowi untuk tahun baru maupun natal kemarin itu semua sudah terbuka yang penting hati-hati, pegang aturan-aturan protokol yang sudah selama ini berlaku,” ungkap Muhadjir.
(RM – WAH)