KONI Pusat Dorong Daerah Maksimalkan Pembinaan Atlet

Bagikan:

AshefaNews, Jakarta – Ketua Umum Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Pusat Marciano Norman menegaskan kualitas atlet-atlet di tingkat daerah harus ditingkatkan. Hal itu dilakukan agar atlet bisa berprestasi di level internasional sesuai Desain Besar Olahraga Nasional (DBON) yang sudah dicanangkan. 

Dalam DBON tertulis, pada Olimpiade 2044, menjelang perayaan 100 tahun kemerdekaan, Indonesia ditargetkan masuk lima besar dunia. Sepuluh tahun lagi, tahun 2032 masuk 10 besar dunia.

“Kalau kita bermimpi di Olimpiade Tahun 2044 masuk peringkat lima besar dunia, sebelumnya peringkat sepuluh besar dunia pada Olimpiade Tahun 2032, tentunya yang harus ditata adalah bagaimana Pekan Olahraga Nasional (PON) dilakukan, bagaimana Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) itu dilakukan,” Kata Marciano dalam keterangan resmi yang diterima Selasa (2/1)

“Karena sumber atlet-atlet kita berasal dari kabupaten/kota dan provinsi, yang selanjutnya dengan pola pembinaan yang baik, kita bisa mendapatkan atlet-atlet nasional yang baik,” lanjutnya.

Marciano berharap semua daerah harus melihat atlet yang memang berpotensi sejak tingkat kabupaten/kota. Mereka kemudian akan mewakili provinsinya dalam multievent nasional yakni PON. Selanjutnya, Para juara PON akan dibina lebih intens untuk mewakili bangsa dan negeri tercinta.

Marciano juga menyinggung setiap daerah wajib melaksanakan amanah undang-undang nomor 11 tentang Keolahragaan, yakni wajib membina cabang olahraga (cabor) unggulan.

“Dengan itu mereka bisa memanfaatkan ketersediaan anggaran yang ada untuk melakukan pembinaan secara optimal,” ujar Marciano.

(GE – Oji)

Scroll to Top