Ini Dampak Positif dan Negatif Lato Lato Menurut Ahli

Bagikan:

AshefaNews, Jakarta – Pemerhati anak dan juga mantan Komisioner KPAI, Retno Listyarti buka suara terkait korban anak yang terkena permainan Lato-lato. Menurut Retno, permainan tersebut memiliki dampak positif maupun negatif yang perlu diperhatikan. 

Adapun dampak positif dari permainan tradisional itu sebagai berikut: 

  1. Lato-lato bisa mengalihkan dan mengurangi dampak kecanduan gawai pada anak 
  2. Permainan lato-lato bisa menstimulus kemampuan motorik anak, meningkatkan fungsi koordinasi antara kemampuan kognitif dan motorik. 
      “Fungsi koordinasi antara kognitif dan motorik halus di tangan anak ini terjadi ketika anak berusaha memainkan lato-lato hingga menimbulkan bunyi,” kata Retno yang pernah menjabat sebagai Komisioner KPAI, dalam keterangan tertulis kepada wartawan, Selasa (10/1/2023). 
  3. Melatih anak fokus dan konsentrasi
  4. Melatih anak menjaga keseimbangan 
  5. Berpotensi memunculkan sikap kompetitif atau mendorong anak untuk mencapai target sampai bisa memenangkan momen itu.
  6. Terkahir, Retno mengatakan, permainan Lato Lato juga dapat menjadi healing secara sederhana. 

“Karena permainan ini mampu membuat anak-anak yang memainkannya tertawa, merasakan senang, dengan harga yang murah dan terjangkau,” kata dia. 

Dampak Negatif Lato Lato

Selain memiliki dampak positif, permainan ini juga menimbulkan berbagai resiko. Retno mengingatkan adanya potensi bahaya, jika permainan tersebut dilakukan oleh anak di bawah umur. 

“Meskipun di usia yang tepat tapi jika dilakukan secara berlebihan, bisa menimbulkan pembengkakan pada tangan,” ucap Retno. 

Retno menambahkan, Lato-lato bisa menimbulkan bahaya yang serius jika bolanya pecah. “Akan berpotensi kuat menimbulkan cidera pada anak, karena sepihannya bisa mengenai wajah dan mata seperti yang terjadi di Kota Baru,” kata Retno. 

Kemudian, bahaya yang mungkin terjadi apabila talinya putus, bolanya bisa membentur tubuh atau benda lain disekitarnya. 

“Lato Lato juga bisa dipukulkan ke sesama teman bermain jika saat bermain terjadi perselisihan”, pungkasnya. 

Sebelumnya, viral di media sosial seorang anak berinisial AN mengalami luka pada sebelah matanya akibat bermain lato-lato. Bocah kelas 2 SD di Kalimantan Barat itu harus menjalani operasi karena terkena serpihan lato-lato yang pecah. 

Saat sedang dimainkan dengan kencang, Lato lato yang saling beradu itu pecah dan serpihannya mengenai mata AN.

(RM – WAH) 

Scroll to Top