Cuaca Ekstrem Melanda, Cak Imin Minta Pemerintah Pangkas Jalur Distribusi Pangan

Bagikan:

AshefaNews, Jakarta – Pimpinan DPR RI meminta pemerintah pusat dan daerah intensifkan koordinasi untuk memastikan pasokan kebutuhan pokok aman.

Hal ini, menurut Wakil Ketua DPR RI Abdul Muhaimin Iskandar alias Cak Imin, perlu dilakukan lantaran terhambatnya distribusi bahan pangan akibat cuaca ekstrem belakangan ini.

“Perlu ada koordinasi antar pemerintah pusat maupun daerah, terutama dalam distribusi bahan pokok. Karena akibat cuaca ekstrem belakangan ini banyak yang mengalami keterlambatan,” kata Cak Imin dalam keterangannya, Kamis (29/12).

Waketum PKB ini menjelaskan, koordinasi yang dilakukan bisa melalui pemangkasan jalur distribusi penyediaan pangan, apalagi dalam cuaca buruk belakangan ini. Dengan adanya pemangkasan maka bisa kurangi risiko lainya.

“Kita bisa lakukan pemangkasan jalur distribusi. Jika terlaksana ini bisa mengurangi risiko inflasi komoditas pangan karena suplai yang sama dari daerah lain bisa dikontrol,” ujar Cak Imin.

“Dengan begitu dapat menjaga ketersediaan pangan, stabilisasi harga, dan saling menguntungkan untuk setiap daerah,” sambungnya.

Lebih jauh, dia juga meminta pemerintah mencari solusi cepat untuk pasokan pangan khusunya wilayah kepulauan, terpinggir dan terluar Indonesia. Apalagi menurut BMKG cuaca buruk dan fenomena gelombang tinggi akan terjadi, sehingga akan menghambat distribusi ke daerah tersebut.

“Saya kira pemerintah harus segera mencari solusi distribusi di daerah kepulauan dan yang sulit dijangkau agar memastikan pasokan pangan mereka aman,” tukasnya.

Sebelumnya, Kepala BMKG Dwikorita Karnawati meminta warga mewaspadai dampak hujan lebat dan cuaca ekstrem yang diprakirakan terjadi di sejumlah daerah pada akhir tahun.

Prakiraan BMKG, sebagian wilayah Provinsi Banten, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Nusa Tenggara Barat, dan Nusa Tenggara Timur selama periode 28 sampai 30 Desember 2022 statusnya siaga menghadapi dampak hujan lebat.

(RM – TYO)

Scroll to Top