Cuaca Buruk Buat Abrasi Pantai Kuta Parah

Bagikan:

AshefaNews, Badung – Cuaca buruk yang terjadi sejak beberapa hari terakhir berdampak langsung pada sejumlah lokasi, termasuk obyek wisata Pantai Kuta, kondisi cuaca yang tidak besahabat disertai angin kencang membuat gelombang air pantai meningkat, kondisi ini membuat bibir pantai tergerus sehingga membuat sejumlah titik di areal wisata ini alami abrasi yang masuk dalam kondisi parah.

Kondisi ini tampak dari sisi selatan Pantai Kuta, yakni ujung landasan bandara sampai sisi utara berbatasan dengan pantai legian, yang memiliki panjang sampai 4 kilometer.

Abrasi parah di pantai Kuta mengakibatkan sejumlah pohon tumbang, hingga mengakibatkan bibir pantai terkesan kumuh tidak tertata. (Foto: Andika)

Abrasi parah tidak hanya membuat bibir pantai semakin pendek atau daratan semakin mengecil, beberapa pohon perindang hingga pohon kelapa juga tumbang sejak beberapa hari terakhir, yang menjadi perhatian kini kondisi pohon perindang yang tumbang membuat kondisi bibir pantai tampak semakin tidak tertata.

Ketua Satgas pantai Desa Adat Kuta Wayan Sirna, ungkapkan kondisi abrasi ini sebenarnya telah terjadi sejak beberapa tahun, namun kini kondisinya semakin parah ditambah dengan situasi cuaca buruk seperti saat ini makin membuat kondisinya sangat parah.

“Pantai Kuta sendiri dulu sempat memperoleh penataaan khususnya kawasan bibir pantainya pada tahun 2005 lalu, dimana saat itu bibir Pantai Kuta alami pengikisan karena air laut sehingga ditambah pasir kembali hampir mencapai 30 meter panjangnya dari kawasan daratan,” katanya saat ditemui, Senin (26/12/2022).

“Kalau kondisi seperti ini terus dibiarkan, saya khawatir daratan di sepanjang Pantai Kuta akan hilang, ditambah disaat cuaca buruk terjadi yang membuat gelombang menjadi tinggi dan basar air bisa menerjang sampai jalan raya,”lanjut Wayan Sirna.

Kini selain cuaca buruk disertai angin kencang yang membuat ombak Pantai Kuta tinggi, kawasan bibir pantai kembali di penuhi sampah plastik kiriman yang dibawa arus, sehingga pemandangan pantai yang terkenal pasir putihnya tampak kotor dan jorok.

(RM – Andika)

Scroll to Top