Nikmatnya Menyantap Sego Resek, Kuliner Khas Malang Yang Melegenda

Bagikan:

AshefaNews Apakah Anda merasa bosan dengan wisata kuliner yang itu-itu saja?. Jika iya, mari berkunjung ke Malang untuk menikmati sajian makanan yang unik dan tak biasa. Nama makanan yang akan Anda coba adalah sego resek. Mungkin kedengarannya sedikit aneh di telinga Anda. Tetapi kuliner satu ini sudah sangat populer di kalangan warga Malang. 

Pasti Anda bertanya-tanya, jenis makanan seperti apakah itu?. Namanya sendiri berasal dari Bahasa Jawa Ngoko atau kasar. Di mana sego artinya nasi dan resek berarti sampah. Jika diartikan dalam Bahasa Indonesia artinya nasi sampah. Tenang saja, itu hanya berupa nama saja dan bukan dalam artian yang sebenarnya. 

Sego resek khas Malang sendiri hampir mirip seperti nasi goreng. Hanya saja dalam proses memasaknya tidak mencampurkan  cabai sama sekali. Tetapi menggunakan kaldu ayam dan dicampur dengan berbagai isian. Diantaranya ada mie, suwiran ayam, kol, dan toge. Semua bahan tersebut digoreng dalam  wajan besar kemudian diaduk hingga menumpuk menyerupai sampah.

Ulasan Lengkap Tentang Sego Resek

Sebelum menyantap makanan yang terkenal enak ini. Pertama-tama Anda harus mencari tahu dulu di mana lokasi penjualnya. Supaya saat berkunjung ke Malang nanti tidak tersesat. Maka dari itu pada kesempatan kali ini Anda akan diberikan ulasan lengkap mengenai sego resek Malang. Tanpa perlu berbasa-basi lagi berikut rangkuman selengkapnya untuk Anda.

1. Awal Mulanya

Sego resek merupakan kuliner tradisional khas Kota Malang yang sudah ada sejak lama.  Melansir dari liputan6.com, Pak Tukiman sang pemilik usaha mengatakan bahwa nama tersebut diberikan oleh para pelanggannya. Hal itu muncul secara spontan mengingat lokasi jualannya yang dulu berdekatan dengan tempat pembuangan sampah. Yang mana  terkesan jorok dan banyak kumannya.

Kesuksesan sekarang pun tidak semerta-merta didapatkan dengan mudah oleh Bapak Tukiman. Banyak orang yang memandang buruk dagangannya karena lokasinya ada di samping tempat sampah. Tetapi hal itu tidak membuat sang pemilik putus asa dan menyerah. Bahkan itu dijadikan  penyemangat untuk mengembangkan usahanya lebih jauh lagi.

Dengan berjalannya waktu usaha Pak Tukiman mulai menapaki tangga kesuksesan. Ia pun memindahkan lokasi jualannya ke tempat lain. Tentu saja dengan kondisi yang jauh lebih bersih dan sehat. Sayangnya nama sego resek tetap melekat pada makanan yang ia jual. Tetapi hal itu tidak jadi masalah dan justru membawa keberuntungan bagi usahanya.

2. Kuliner Legendaris Kota Malang

Sego resek merupakan salah satu kuliner legendaris Kota Malang. Berdiri sejak tahun 1959 dan mampu bertahan sampai sekarang. Kurang lebih jika dihitung-hitung usianya  sudah  60 tahun lebih. Meski sudah cukup tua,  kuliner ini masih menjadi primadona warga  Malang. Hampir semua kalangan menyukai makanan yang dibuat Bapak Tukiman ini. Mulai dari anak kecil, remaja, orang dewasa, hingga orang tua sekali pun.

Tidak hanya warga Malang saja yang menjadi pelanggan setianya. Bahkan ada yang berasal dari luar kota seperti Batu, Kediri, Pasuruan, dan Surabaya. Semua orang rela datang jauh-jauh hanya karena ingin merasakan bagaimana nikmatnya menyantap makanan satu ini. Walaupun harus mengantre lama tetap dilakukan oleh sebagian orang. Saking panjang antreannya, dalam waktu beberapa jam saja sudah ludes terjual. 

Jangan sedih jika Anda tidak mendapatkannya pada hari itu. Anda bisa datang lagi di hari berikutnya. Karena Pak Tukiman membuka lapaknya hampir setiap hari pada Pukul 17.00 WIB sampai dengan 20.00 WIB. Usahakan tiba di lokasinya sebelum jam 5 sore supaya Anda bisa mendapat antrian terdepan. Dengan begitu Anda tidak perlu menunggu terlalu lama dan bisa memperoleh nasinya dalam waktu singkat.

3. Daya Tarik

Sego resek di Malang ini mempunyai beberapa daya tarik yang pastinya bisa membuat Anda ingin sekali mencobanya. Salah satunya  bisa Anda lihat dari cara memasaknya yang masih menggunakan kompor berbahan bakar arang. Kemudian bagian atasnya ditaruh sebuah wajan besar yang digunakan untuk menggoreng nasi. Biasanya yang memasak adalah Pak Tukiman sendiri dan dibantu beberapa karyawannya. 

Dalam satu kali masak Pak Tukiman mampu menyajikan 80 porsi sego resek.  Penyajiannya sendiri menggunakan piring bambu beralaskan kertas pangsit berwarna coklat. Yang mana pada setiap piringnya berisi satu porsi nasi ukuran jumbo. Lengkap dengan irisan kol, toge, suwiran ayam, cabai rawit, potongan mentimun, dan mie. 

Jika masih belum puas dengan isian dalam piringnya. Anda bisa menambahkan lauk seperti telur, sayap ayam, kepala ayam, usus goreng, tempe, dan ati ampela. Menurut beberapa pelanggan rasa makanan ini benar-benar autentik dan beda dari yang lain. Lebih nikmat lagi kalau makannya sambil ditemani satu bungkus kerupuk yang super gurih dan renyah. 

4. Harga Sego Resek

Apabila Anda ingin menikmati seporsi nasi ini siapkan beberapa lembar uang tunai. Karena disini tidak melayani pembayaran e-money seperti OVO, gopay, shopeepay, dan yang lainnya. Tidak perlu khawatir soal harganya,  makanan ini termasuk kuliner  murah meriah untuk  kalangan menengah ke bawah. Apalagi pas tanggal tua,  benar-benar pas sebagai menu makanan akhir bulan.

Untuk menunya sendiri ada 10 kategori. Selengkapnya ada di penjelasan berikut lengkap dengan daftar minumannya. Sebelum itu perlu Anda ketahui bahwa harga yang tertera bisa saja berubah sewaktu-waktu. 

  • Nasi goreng = Rp10.000
  • Telur = Rp12.000
  • Sayap = Rp12.500
  • Kepala = Rp13.000
  • Rempela = Rp14.000
  • Ayam Suwir = Rp14.000
  • Rempela + Ayam = Rp18.000
  • Rempela + Telur = Rp16.000
  • Ayam + Telur = Rp16.000
  • Rempela + Ayam + Telur = Rp20.000
  • Teh = Rp2.000
  • Jeruk = Rp2.000
  • Es Teh = Rp3.000
  • Es Jeruk = Rp3.000
  • Kopi = Rp3.000
  • Kerupuk = Rp1.000
  • Aqua = Rp1.000

5. Lokasi Sego Resek

Menemukan lokasi jualan Pak Takiman ini tidaklah sulit. Karena letaknya berada persis di pinggir jalan raya. Lebih tepatnya beralamatkan di Jalan Brigjen Katamso, Kasin, Kecamatan Klojen, Kota Malang, Jawa Timur. Karena lokasinya yang berada di daerah Kasin, sekarang namanya berubah menjadi Sego Resek Kasin. Kalau belum tahu lokasinya bisa mengikuti rute yang ada di aplikasi google map. 

Namun pastikan dulu bahwa aplikasinya sudah terpasang di handphone Anda. Jika belum silahkan masuk ke google playstore dan cari aplikasinya. Pertama-tama lakukan pencarian dengan memasukkan kata kunci “google map” pada kolom search. Kemudian klik tombol cari yang ada di sebelahnya. Bila aplikasinya sudah muncul langsung tekan tombol instal. 

Biarkan beberapa saat hingga proses pengunduhan selesai. Jika sudah lanjutkan dengan menekan tombol buka. Secara otomatis Anda akan dibawa masuk ke dalam aplikasi google map. Terakhir,  Anda bisa langsung melakukan pencarian dengan menuliskan “Sego Goreng Resek (Pak Man)”. 

Kesimpulan

Itulah beberapa ulasan mengenai kuliner sego resek yang ada di Kota Malang, Jawa Timur. Bagaimana, kuliner dalam negeri tidak kalah enak dengan makanan mancanegara, bukan? Sudah waktunya Anda sebagai anak muda mencintai makanan tradisional Indonesia. Karena kalau bukan masyarakat Indonesia sendiri siapa lagi yang akan melestarikannya?. 

(FR – Indri)

Scroll to Top