Berbagai Pilihan Obat Vertigo Medis dan Herbal

Bagikan:

AshefaNewsVertigo merupakan salah satu penyakit yang menyebabkan rasa berputar dan melayang hingga disertai dengan rasa mual dan muntah. Vertigo sering disamakan dengan sakit kepala. Padahal keduanya memiliki perbedaan. 

Vertigo ditandai dengan lingkungan sekitar yang berputar-putar dan kepala seperti berputar dan melayang. Vertigo bukanlah suatu penyakit, namun menjadi gejala dari suatu kondisi kesehatan atau penyakit lain. 

Oleh sebab itu, ada yang mengalami vertigo bisa sembuh dengan sendirinya dan ada juga yang perlu melakukan pengobatan. Pengobatan yang dilakukan seharusnya berdasarkan resep dokter agar hasilnya pun maksimal, seperti dengan menggunakan obat vertigo medis maupun herbal. 

Obat Vertigo Medis

1. Lorazepam

Pengobatan untuk mengurangi gejala yang dialami oleh penderita vertigo salah satunya adalah lorazepam. Lorazepam merupakan salah satu obat golongan benzodiazepine yang mampu mengurangi gejala vertigo. 

Lorazepam bekerja dengan menenangkan sistem saraf pusat dan otak, sehingga gejala vertigo akan sedikit demi sedikit membaik. Lorazepam merupakan obat yang mampu menekan vestibular. Vestibular memiliki fungsi untuk mengurangi nystagmus atau gerakan mata. 

Nystagmus atau gerakan mata tersebut disebabkan karena adanya ketidakseimbangan vestibular, sehingga mampu mengurangi mabuk kendaraan yang biasanya menjadi salah satu penyebab terjadinya vertigo. Dosis yang diberikan pada orang yang mengalami vertigo pada orang dewasa sebesar 0.5 mg dalam dua kali sehari. 

2. Diazepam 

Diazepam memiliki golongan obat yang sama dengan golongan benzodiazepine. Diazepam bekerja dengan memberikan efek ketenangan pada otak dan sistem saraf pusat. Sehingga diazepam mampu meringankan gejala vertigo dan gangguan kecemasan. 

Dosis pada penggunaan diazepam ini sebesar 2-10 mg. Namun, penggunaan obat golongan benzodiazepine tidak boleh berlebihan karena bisa menimbulkan ketergantungan dan menyebabkan efek samping yang serius. 

3. Meclizine 

Selain itu pun, obat yang biasanya diberikan dokter untuk mengatasi gejala vertigo adalah meclizine. Meclizine merupakan salah satu jenis obat antihistamin yang biasanya diberikan pada orang yang mengalami mual, pusing, muntah karena mabuk kendaraan. 

Ternyata, meclizine juga bisa mengurangi gejala vertigo yang disebabkan karena masalah telinga bagian dalam. Pada orang dewasa meclizine diberikan dengan dosis 25 mg selama 1-4 kali sehari atau bisa juga dosis 50 mg yang diminum dua kali sehari sesuai dengan resep dokter. 

4. Prochlorperazine

Gejala yang dialami ketika mengalami vertigo adalah mual dan muntah. Sehingga pengobatan dengan prochlorperazine mampu mengatasi mual dan muntah akibat vertigo. Prochlorperazine ini termasuk ke dalam obat golongan phenothiazine. 

Selain itu pun, obat ini juga mampu meredakan mual dan muntah akibat operasi atau pengobatan kanker. Dengan dosis yang diberikan sekitar 5-10 mg. Namun pengobatannya harus dilakukan sesuai dengan anjuran dokter. 

5. Diphenhydramine

Obat antihistamin lainnya yang bisa digunakan untuk mengatasi atau meredakan mual dan muntah akibat vertigo adalah diphenhydramine. Obat ini bekerja dengan menghambat dan memblokir efek zat tertentu yakni histamine yang menjadi salah satu penyebab terjadinya mual dan muntah akibat vertigo. 

Sehingga dengan menggunakan obat antihistamin ini mampu meredakan gejala vertigo. Selain itu, untuk dosis yang diberikan adalah 25-50 mg setiap 6-8 jam. Obat ini sebaiknya diberikan 30 menit sebelum melakukan perjalanan dan sebelum makan.

6. Promethazine

Promethazine juga menjadi salah satu obat antihistamin yang mampu meredakan gejala vertigo seperti mual dan muntah. Dosis yang digunakan adalah 12.5-25 mg setiap 4-6 jam untuk orang dewasa. Namun, hal tersebut disesuaikan dengan kondisi dan tingkat keparahan orang yang mengalami gejala vertigo. 

7. Histigo 

Obat medis lainnya adalah histigo. Histigo menjadi salah satu obat untuk mengatasi vertigo. Dosis yang diberikan sebanyak 1-2 kaplet dalam tiga kali sehari. Namun, obat ini tidak dianjurkan untuk orang yang memiliki asma, gangguan pencernaan atau tukak peptic dan bagi ibu hamil hingga ibu menyusui. 

8. Dimenhydrinate 

Gejala vertigo yang sering dialami lainnya adalah pusing, mual dan muntah ketika dalam perjalanan. Pengobatan lainnya yang bisa dilakukan adalah dengan menggunakan dimenhydrinate. 

Dosis dimenhydrinate ini bisa digunakan pada dosis 25-100 mg setiap 4-8 jam dengan maksimal dosis 400 mg dalam satu hari. Sehingga hal tersebut disesuaikan oleh resep dokter agar tidak keliru. 

Obat Vertigo Herbal

1. Jahe 

Selain obat medis untuk mengatasi gejala vertigo juga bisa dilakukan dengan obat herbal dan alami. Obat herbal biasanya lebih mudah untuk didapatkan. Salah satunya adalah jahe. Jahe menjadi salah satu obat alami yang mampu mengatasi vertigo. 

Jahe mengandung anti inflamasi dan antioksidan yang mampu meringankan gejala mual, muntah dan pusing karena vertigo. Caranya bisa dengan mencampurkan jahe dengan air hangat dan ditambahkan dengan madu. 

2. Kacang almond

Kacang almond juga bisa menjadi pilihan obat alami untuk mengatasi vertigo. Kacang almond mengandung vitamin A, B, E dan kandungan lainnya yang mampu meredakan gejala vertigo sehingga selain lezat kacang almond pun cocok meringankan gejala vertigo. 

3. Air putih

Orang yang mengalami gejala vertigo biasanya disebabkan oleh kekurangan cairan pada tubuh atau dehidrasi. Sehingga dengan mencukupi cairan pada tubuh dengan air putih sebanyak 8-12 gelas per hari bisa membuat tubuh tetap terhidrasi dan mengurangi gejala pusing dan masalah keseimbangan pada penderita vertigo. 

4. Cuka apel 

Cuka apel pun bisa menjadi pilihan obat alami untuk mengatasi gejala vertigo. Apalagi jika dicampur dengan madu. Kedua bahan alami tersebut mampu mengurangi gejala vertigo karena mampu melancarkan aliran darah menuju otak. 

 5. Makanan vitamin D

Kekurangan vitamin D memang menjadi salah satu penyebab yang menyebabkan vertigo. Sehingga makanan yang mengandung vitamin D seperti kuning telur, jeruk, salmon, tuna dan makanan lainnya. Ketika mengalami vertigo maka mengonsumsi makanan yang mengandung vitamin D bisa mengurangi gejalanya. 

6. Ginkgo biloba 

Selain itu pun, ada juga obat alami yang berasal dari cina yakni ginkgo biloba. Ginkgo biloba ini mampu mengatasi gejala vertigo. Kandungannya hampir mirip dengan obat betahistine yang menjadi salah satu pilihan mengobati vertigo. 

Ginkgo biloba bekerja dengan merangsang sirkulasi darah menuju otak tetap normal dan seimbang, sehingga keseimbangan tubuh tetap normal dan mencegah terjadinya sakit kepala dan pusing yang disebabkan oleh vertigo.

Kesimpulan 

Vertigo merupakan suatu gejala dari kondisi atau penyakit lain yang menyebabkan seseorang mengalami lingkungan yang terasa berputar hingga kepala melayang. Selain itu pun gejala lainnya adalah mengalami mual dan muntah. 

Vertigo bisa sembuh dengan sendirinya dan ada juga yang memerlukan pengobatan. Pengobatan yang dilakukan harus tepat sesuai dengan gejala yang dialaminya. Ada obat vertigo medis dan ada juga obat alami. 

Pengobatan yang bisa menjadi pilihan diantaranya lorazepam, diazepam, meclizine, histigo. Sementara itu untuk obat alami yang bisa menjadi pilihan seperti jahe, kacang almond, air putih, makanan yang tinggi vitamin D dan ginkgo biloba. Sehingga obat-obat diatas bisa menjadi pilihan pada saat mengalami vertigo. 

(FR – RIFA)

Scroll to Top