SCROLL UNTUK MELANJUTKAN BACA

Rekomendasi Obat Panu yang Paling Ampuh

Bagikan:

AshefaNews – Pada umumnya, panu merupakan penyakit kulit yang diakibatkan oleh infeksi jamur pada kulit yang sangat umum. Pada beberapa kasus, panu atau tinea versicolor ini sering dialami oleh kalangan usia muda. Namun, tidak menutup kemungkinan orang dewasa tidak berisiko mengalami kondisi ini.

Infeksi jamur pada kulit ini dapat mengganggu pigmentasi warna kulit sehingga memicu munculnya bercak atau perbedaan warna kulit.

Panu seringkali terjadi pada remaja dikarenakan perubahan hormon di masa pubertas yang membuat kelenjar minyak lebih aktif, hal ini dapat mempengaruhi kelembaban pada kulit. Selain itu, orang-orang yang tinggal di lingkungan iklim panas dan lembab memiliki risiko lebih tinggi untuk mengalami penyakit kulit ini. Selain itu, ada beberapa faktor pemicu lain seperti mengonsumsi obat yang dapat melemahkan sistem imun, riwayat keluarga, dan mudah berkeringat.

Selain ada tanda bercak pada permukaan kulit, ada juga beberapa gejala lain dari panu meliputi kulit menjadi kering dan bersisik, kulit menebal, terjadi perubahan pada kulit, bercak terlihat semakin jelas saat berjemur, muncul bercak yang menyebar pada area tubuh sekitarnya.

Tentu kondisi seperti ini sangat mengganggu, oleh karena itu ada beberapa obat yang bisa mengatasi masalah panu pada kulit. 

Rekomendasi Obat Panu yang Paling Ampuh

Ada beberapa rekomendasi obat panu yang dapat mengatasi panu pada kulit, antara lain:

Salep Kulit 88

Salep kulit 88 dapat menjadi pilihan untuk mengatasi panu. Obat salep ini memiliki kandungan asam salisilat, asam benzoat, dan sulfur praecipitatum yang berfungsi untuk menghentikan aktivitas jamur. Untuk mendapatkan hasil yang maksimal, sebaiknya gunakan sesuai petunjuk atau aturan pakai.

Nosib Salep

Nosib salep mengandung beberapa campuran bahan kimia untuk meningkatkan efektivitas dalam mengatasi infeksi jamur di kulit. Beberapa kandungan tersebut meliputi mentholum, salicylic benzoic acid, dan sulphur praecipitatum. 

Kalpanax Salep

Obat ini memiliki kandungan sama seperti dengan Nosib salep. Namun, terdapat kandungan tambahan yaitu camphora yang memiliki efek antifungal untuk kulit

Formyco 2%

Obat ini mengandung ketoconazole. Kandungan ini bekerja dengan merusak membran sel jamur agar pertumbuhan sel jamur dapat berhenti. Obat ini dapat digunakan untuk mengatasi panu, kurap maupun infeksi jamur pada kulit yang lain.

Ketoconazole tablet

Obat ini memiliki dosis 200 mg/tablet yang dapat digunakan untuk mengatasi panu dan candidiasis. Namun, obat ini hanya bisa dibeli dengan resep dokter

Daktarin Krim

Daktarin krim mengandung miconazole nitrate 2%. kandungan ini bermanfaat untuk menghentikan pertumbuhan jamur dengan merusak struktur membran sel sehingga jamur akan mati.

Canesten

Obat ini merupakan obat panu yang paling ampuh dan sudah populer sejak lama. Obat ini memiliki kandungan utama berupa klotrimazol 1%. Klotrimazol merupakan obat antifungi yang termasuk pada golongan imidazole dengan merusak struktur membran sel jamur yang menjadi penyebab infeksi.

Mycospor Krim 1%

Obat ini memiliki kandungan berupa bifonazole. Obat ini memiliki cara kerja dengan menghentikan pertumbuhan jamur yang menjadi penyebab panu atau infeksi jamur lain melalui mekanisme perusakan membran sel. 

Heltiskin Krim

Heltiskin krim merupakan obat panu dengan kandungan zat aktif clotrimazole dan kortikosteroid yang berupa betamethasone. Obat ini berbentuk salep dan dapat digunakan dengan cara dioleskan pada bagian kulit yang terinfeksi.

Gadjah Salicyl Spiritus Lot

Obat ini merupakan obat panu yang berbentuk cair dengan kandungan utama salicylic acid 10%. Cara menggunakan obat ini, dengan menggosokan obat tersebut pada bagian kulit yang mengalami infeksi jamur.

Omefulvin 125 mg

Obat ini mengandung griseofulvin yang berguna untuk mengobati infeksi jamur seperti panu, ringworm dan kutu air. Obat ini berbentuk tablet.

Tong Kang Shuang

Obat ini mengandung ketoconazole 2% dan cocok digunakan untuk mengatasi panu dengan mengoleskan tipis obat salep ini pada bagian yang terkena infeksi jamur.

Fungiderm

Obat ini efektif dalam mengatasi panu karena memiliki kandungan clotrimazole 1%. Obat ini selain untuk mengatasi panu, dapat mengatasi beberapa infeksi jamur seperti kandidiasis dan kutu air.

Thecort

Thecort memiliki kandungan miconazole dan hydrocortisone yang dapat digunakan sebagai krim antibiotik untuk mengobati infeksi kulit seperti panu, kadas, kurap dan gatal-gatal. 

Pi Kang Shuang

Obat ini memiliki kandungan triamcinolone acetonide acetate, miconazole nitrate dan neomycin sulfate. Obat ini dapat mengatasi berbagai jenis penyakit yang disebabkan oleh jamur dan bakteri seperti panu, kurap, kudis dan kutu air. 

Sriti Antiseptic

 Sriti obat yang memiliki bentuk krim dengan kandungan benzethonium chlorida sebanyak 0,2% yang berperan sebagai antimikroba. Obat ini digunakan sebanyak 2-3 kali dalam sehari untuk menyembuhkan infeksi jamur.

Neo Ultrasiline

Obat ini ampuh untuk menyembuhkan infeksi jamur seperti panu, kadas, kurap. Neo ultrasiline mengeluarkan formula baru agar kulit tidak panas dan lengket. Obat ini dapat dioleskan pada area yang terinfeksi sebanyak 2-3 kali dalam sehari.

Qumixin Rugao

Qumixin rugao merupakan obat salep untuk infeksi jamur yang dapat mengobati penyakit kulit seperti panu, kurap, kudis dan eksim. Agar penyembuhan secara maksimal dapat dioleskan sebanyak 5-8 kali sehari. Pastikan untuk membersihkan kulit terlebih dahulu.

Exclear De Nature

Produk ini merupakan obat herbal yang dapat menangani panu, kudis dan eksim. Obat ini mengandung bahan dasar natural dan organik 100% sehingga tidak terdapat bahan kimia yang berpotensi bahaya pada kulit. Dalam penggunaan obat ini, bisa oleskan sebanyak 2-3 kali dalam sehari untuk melakukan pencegahan terjadinya jamur.

Mycoral

Mycoral merupakan obat yang berbentuk krim dengan kandungan ketoconazole yang sebagai obat anti jamur dan dapat digunakan pada infeksi kulit dan selaput mukosa. Untuk mendapatkan hasil yang optimal, dianjurkan untuk mengoleskan pada area infeksi jamur sebanyak 2 kali sehari dan dilakukan selama 2-6 minggu.

Nah, itu beberapa obat yang dapat digunakan untuk mengobati infeksi jamur seperti panu. Panu merupakan kondisi yang tidak membahayakan namun cukup mengganggu. 

Jika terjadi komplikasi pada panu, biasanya akan terjadi perubahan pada warna kulit dan bertahan selama berminggu-minggu. Namun, tidak ada komplikasi kesehatan permanen yang disebabkan oleh panu.

Dan apabila obat-obat tersebut tidak bekerja dengan baik, masih ada beberapa cara lain untuk mengobati seperti dengan menggunakan bahan-bahan alami seperti lengkuas, bawang putih, dan minyak kelapa.

Adapun beberapa cara untuk mencegah terjadinya panu pada kulit, dengan mengenakan pakaian longgar, hindari terlalu lama di bawah sinar matahari, sering untuk mengganti pakaian  dan menggunakan produk perawatan kulit sesuai dengan jenis kulit.

Namun, jika cara penanganan dan pencegahan tersebut tetap tidak berhasil, sebaiknya untuk temui dokter agar mendapatkan penanganan dan saran medis yang tepat dan sesuai dengan kondisi kulit. Penanganan yang tepat tentu akan meningkatkan peluang kesembuhan.

(GE – BUN)

Scroll to Top