AshefaNews – Kepala Seksi Surveilans Epidemiolog dan Imunisasi Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta, dr Ngabila Salama mengimbau masyarakat untuk melengkapi vaksinasi booster Covid-19. Terutama bagi mereka yang hendak melaksanakan ibadah haji tahun 2023 ini.Â
Ngabila meminta masyarakat, khususnya kepada kelompok lanjut usia (lansia) untuk melengkapi dosis keempat atau booster kedua. Hal itu dilakukan sebagai upaya pencegahan virus Covid-19 sekaligus upaya meningkatkan antibodi seseorang terhadap virus SARS-COV-2.
“Persiapan ibadah haji 2023, calon jamaah haji diimbau melengkapi vaksinasi covid19 nya. Untuk usia 18 tahun ke atas 3 kali vaksin, dan 60 tahun ke atas 4 kali vaksin,” kata dr Ngabila dalam keterangan tertulis kepada wartawan di Jakarta, Jumat (13/1/2023).
Dia mengatakan, sebanyak 8.000 warga DKI diperkirakan akan berangkat haji tahun ini, jika melihat dari kuota haji yang diberikan Saudi kepada Indonesia.
“Dengan full nya rencana kuota haji tahun 2023, maka estimasi jamaah haji DKI Jakarta akan sekitar 8.000 orang,” ucap Ngabila.
Lebih lanjut, kata Nabila, pandemi Covid-19 akan terkendali jika kadar imunitas dapat dipertahankan tinggi melalui program vaksinasi. Sebab menurutnya, vaksin booster bisa menambah jumlah atau kadar antibodi seseorang di dalam tubuh.
“Jadi misalnya tadinya pasukannya (antibodinya) 10, di booster lagi dilipatgandakan lagi jadi 1000 atau lebih,” ujar Ngabila.
Adapun capaian dosis vaksin Covid-19 primer hingga booster saat ini sebagai berikut.
Akumulasi capaian dosis pertama : 12.693.1893 (135.28%)
Dosis kedua : 10.930.056 (116.49%)
Dosis ketiga : 5.352.002 (72.37%)
Dosis ketiga : 171.766 (19.66%)
Capaian vaksinasi pertama bagi kelompok lansia
Dosis 1 : 806.776 (105,98%)
Dosis 2 : 741.210(97.36%)
Dosis 3 : 441.075 (57.94%)
Dosis 4 : 93.988 (22%)
Capaian vaksinasi kelompok remaja
Dosis 1 : 1.219.002 (121,89%)
Dosis 2 : 1.065.521 (106.54%)
Capaian vaksinasi pertama kelompok anak
Dosis 1 : 1.009.361 (102.22%)
Dosis 2 : 859.846 (87.08%)
Capaian vaksinasi dosis keempat untuk kelompok tenaga kesehatan dan lansia
Capaian nakes : 77.778 orang (69.26%).
Capaian lansia : 93.988 (22%).
(GE – WAH)Â