AshefaNews – Pernah dengar tentang dampak kebiasaan buruk terhadap otak? Mungkin sebagian orang belum pernah mendengarnya, maka dari itu lebih baik kamu kasih perhatian lebih terhadap kesehatan otak kamu. Sebenarnya hal yang seperti aktivitas sepele pun bisa menjadi kebiasaan buruk, yang bisa berakibat pada rusaknya otak. Seringkali tanpa sadar kita melakukan kebiasaan yang terasa nyaman bagi kita, tanpa memikirkan dampak buruk yang bisa terjadi pada otak kita.
Otak sebagai pemegang kendali dan punya peranan yang sangat penting terhadap seluruh anggota tubuh. Sistem saraf yang ada didalam tubuh berpusat pada otak, yang sangat sensitif terhadap apapun kebiasaan yang dilakukan oleh anggota tubuh. Akan tetapi kita sering mengabaikan kebiasaan buruk yang mengakibatkan kerusakan pada otak, entah itu secara sadar maupun tidak sadar.
Kalau kamu gampang merasa lelah, sulit berkonsentrasi dan mudah lupa, bisa jadi salah satu penyebabnya adalah karena anda lupa untuk merawat bagian penting dari tubuh, yaitu otak.
Maka dari itu sangat perlu untuk selalu menjaga kesehatan otak yang menjadi bagian terpenting pada tubuh kita, agar otak bisa terus bekerja secara optimal. Sayangnya ada beberapa kebiasaan buruk yang tanpa disadari dapat merusak otak. Duh, apa saja ya kebiasaan buruk yang bisa merusak otak? Buat selengkapnya, simak di sini yuk!.
- Sarapan
Sarapan terlebih dahulu sebelum melakukan aktivitas keseharian adalah hal yang terpenting. Karena dengan membiasakan sarapan pada pagi hari isa mempengaruhi produktivitas dalam bekerja, daya tahan tubuh dan juga kondisi emosional kita. Di dunia ini banyak sekali yang meremehkan tentang aktivitas sarapan pada pagi hari ini. Sedangkan saat kita bangun tidur, banyak nutrisi penting yang sudah dicerna oleh tubuh. Oleh sebab itu, jika kita mengesampingkan sarapan di pagi hari bisa berdampak pada kadar gula darah menjadi rendah yang mengakibatkan kondisi negatif pada fungsi otak.
- Mendengarkan musik dengan volume kencang
Banyak orang yang gemar mendengarkan musik memakai earphone dengan volume yang tinggi. Sebenarnya, tidak hanya bisa merusak pendengaran jika melakukan kebiasaan ini. Kerusakan jaringan atau kehilangan memori pada otak juga bisa menjadi kondisi masalah lanjutan dari melakukan kebiasaan seperti ini.
- Sering makan junk food
Pada orang yang lebih sering mengkonsumsi makanan junk food, bagian otaknya akan lebih kecil terutama yang terkait dengan memori, pembelajaran dan juga kesehatan mental. Jika kamu terlalu sering mengkonsumsi junk food seperti burger, kentang goreng, dan minuman bersoda. Kebiasaan ini akan sangat berpengaruh pada otak yang menjadikan kinerja fungsinya melemah saat sedang belajar dan menyimpan memori.
- Kurang terpapar sinar matahari
Terlalu sering berada di ruangan redup yang tidak mendapat cukup cahaya dari sinar matahari, akan bisa berakibat buruk bagi kesehatan tubuh. Gangguan sistem saraf, fungsi kinerja otak yang melambat, gangguan depresi, sampai resiko terkena penyakit jantung merupakan akibat yang disebabkan oleh kurangnya paparan sinar matahari.
- Terlalu banyak tidur
Sama seperti kurang tidur, tidur terlalu banyak pun cukup tidak baik bagi kesehatan otak. Hal itu dikarenakan bisa menjadikan lemahnya daya pikir dan juga kurang aktifnya fungsi otak. Selain itu, terlalu banyak tidur juga bisa membuat tubuh jadi kaku sehingga metabolisme tubuh pun akan menurun.
- Bekerja ketika sedang sakit
Sakit apapun mengakibatkan rasa tegang dan stres di berbagai penjuru tubuh. Memaksakan diri untuk bekerja ketika sakit akan meningkatkan gangguan memori. Fungsi otak akan mengalami penurunan yang cukup signifikan, jika tubuh sedang dalam keadaan sakit. Maka sebaiknya ketika sedang sakit, istirahatlah terlebih dahulu.
- Konsumsi alkohol
Dengan mengkonsumsi alkohol, akan mengakibatkan kerusakan pada organ tubuh, seperti hati, jantung, dan yang terutama sistem saraf. Kondisi seperti itu bisa berdampak terhadap reaksi kimia di dalam otak. Seperti halnya gangguan memori dan kerusakan fungsi otak bisa dipengaruhi oleh alkohol.
- Menutup kepala saat tidur
Tidur dengan kepala tertutup dapat meningkatkan konsentrasi karbondioksida dan mengakibatkan efek yang berbahaya bagi otak. Itu dikarenakan berkurangnya pasokan oksigen yang mengalir ke dalam otak.
- Makan berlebihan
Tidak hanya bisa menambah berat badan dengan melakukan makan berlebihan. Hal ini juga bisa menyebabkan perut kembung dan mengakibatkan berbagai jenis penyakit berbahaya bagi tubuh, serta gangguan fungsi pada otak.
- Merokok
Kandungan yang ada dalam rokok yaitu nikotin, bisa menyebabkan penyusutan dalam otak. Penyakit alzheimer adalah dampak dalam jangka panjang yang disebabkan dari penyusutan otak. Banyak zat berbahaya yang terkandung dalam rokok dan udara tercemar yang sering kita hirup. Salah satu zat yang kita hirup yaitu karsinogen, zat ini bisa mengakibatkan rusaknya sel otak.
- Kurang minum air putih
Sebanyak 😯 persen dari otak adalah air. Maka dari itu, asupan air yang dibutuhkan otak cukuplah banyak supaya fungsinya dapat berjalan dengan baik saat kita sedang fokus dan berpikir cepat. Agar kinerja otak tetap stabil, tubuh harus selalu terjaga dalam keadaan terhidrasi.
Jika kamu ingin menjaga otak agar tetap sehat, pastikan kamu selalu waspada dengan kebiasaan-kebiasaan buruk di atas.
Ingatlah bahwa otak organ penting yang harus dijaga. Kalau kamu sudah menjaga fungsi otak dengan baik, dijamin kamu jadi lebih mudah dalam belajar dan hal penting lainnya. Tanpa disadari kebiasaan sederhana di atas ternyata dapat merusak otak, untuk itu perlu kita hindari ya.Â
(GE – FIR)