AshefaNews, Jakarta – Pemerintah Iran mengumumkan proses eksekusi mati eks Wakil Menteri Pertahanan Alireza Akbari telah selesai dilakukan. Namun waktu pastinya dirahasiakan oleh Teheran.Â
Dilansir dari Aljazeera, Sabtu (14/1), Akbari telah didakwa melakukan spionase di Iran untuk Inggris. Akbari memiliki dua paspor, Iran dan Inggris.
Dia dituduh menjadi mata-mata untuk intelijen Inggris. Pengadilan di Iran menjatuhkan hukuman mati kepadanya karena dinilai telah merusak keamanan internal dan eksternal negara dengan kegiatan intelijen.
Laporan itu muncul di sebuah media Iran, Mizan, pada Sabtu (14/1). Akbari dicap sebagai sel dari badan intelijen Inggris, MI-6. Sebelum dieksekusi dengan cara digantung, dia ditahan dan diinterpretasikan dengan cara-cara kekerasan.
(RM – Yana)
