AshefaNews – Penggunaan obat ketika hamil memang harus diwaspadai dan tidak boleh sembarangan karena bisa berdampak pada ibu hingga bayinya. Namun ketika hamil banyak yang mengalami gejala mual baik mual ringan hingga mual berat.Â
Ketika mengalami mual maka asupan makanan akan sulit untuk masuk dan akhirnya keluar kembali. Perubahan hormonal dan akan terasa lebih sensitif ketika hamil memang banyak dialami.
Sehingga banyak yang bertanya-tanya mengenai obat apa yang aman digunakan untuk mengatasi mual bagi ibu hamil. Pada artikel ini akan dijelaskan secara lengkap mengenai obat alami ataupun obat medis yang diberikan sesuai dengan resep dokter.Â
Jahe
Jahe banyak digunakan untuk menghangatkan tubuh dan mengatasi berbagai masalah kesehatan yang dialami dan gejala yang sering muncul seperti mual. Mual juga banyak dialami oleh ibu hamil pada trimester pertama.
Hal tersebut memang banyak terjadi sehingga jahe bisa menjadi salah satu obat alami yang bisa mengatasi dan meredakan rasa mual ketika hamil. Di dalam jahe memiliki kandungan senyawa alami yakni shogaol dan gingerol.
Kedua senyawa tersebut yang dapat membantu mengatasi mual yang sering terjadi pada ibu hamil sehingga selain aman jahe juga lebih disukai oleh ibu hamil dan menghangatkan seperti diolah menjadi teh jahe ataupun permen jahe.
Aromaterapi
Obat lainnya yang bisa digunakan sebagai pereda mual adalah dengan menggunakan aromaterapi. Aromaterapi bisa digunakan yang berasal dari minyak esensial tertentu seperti lemon, peppermint, lavender atau chamomile.
Aromaterapi bisa menjadi relaksasi dan menenangkan tubuh sehingga dapat meredakan mual yang terjadi. Tak hanya itu ibu hamil juga bisa dengan menggunakan diffuser, lilin aromaterapi ataupun minyak esensial lainnya.
Selain jahe minyak esensial aromaterapi juga lebih cocok digunakan untuk ibu hamil karena sangat aman. Hal tersebut dikarenakan aromaterapi bukanlah obat oral yang bisa saja memberikan efek samping pada bayi dan juga ibunya.
Makanan yang asam
Pilihan obat untuk mengatasi mual lainnya bisa juga dengan menggunakan makanan yang asam. Makanan yang asam ini biasanya mampu meredakan mual yang terjadi. Seperti buah-buahan ataupun makanan yang lainnya.
Namun sebaiknya makanan yang asam ini dikonsumsi dalam jumlah yang sedikit saja karena jika berlebihan bisa menyebabkan gejala semakin parah hingga muntah. Oleh sebab itu konsumsi makanan sewajarnya saja hanya untuk meredakan mual sesaat.
Antiemetic
Obat lainnya adalah antiemetic. Antiemetic merupakan salah satu obat medis yang bisa digunakan untuk ibu hamil. Namun obat ini bisa digunakan sesuai dengan resep dari dokter. Obat yang termasuk ke dalam obat antiemetic ini seperti klorpromazin 10-25 mg sehari dengan dosis 2-4 kali sehari.
Kemudian fenotiazin prochlorperazine dengan dosis 50 mg sehari atau dosis 25 mg setiap 12 jam sekali. Hingga prometazin yang bisa digunakan dengan dosis yang sama. Obat antiemetic efektif untuk mengatasi mual yang dirasakan oleh ibu hamil.
Obat metoclopramide
Selain itu pun obat medis lainnya yang bisa digunakan untuk mengatasi mual pada ibu hamil dengan kondisi yang lebih parah. Hal tersebut dikarenakan obat ini bisa bekerja dengan meningkatkan tekanan pada cincin penghubung kerongkongan dan perut.
Tak hanya itu obat metoclopramide juga bisa digunakan untuk mempercepat makanan bisa masuk ke dalam perut. Namun penggunaan obat ini harus diberikan sesuai dengan resep dokter dan tidak boleh menyalahi aturan yang sudah diberikan dengan menambah atau mengurangi dosis.
Kondisi mual yang sangat parah biasanya menyebabkan ibu hamil sulit untuk makan dan beristirahat sehingga lebih baik jika diatasi dengan obat mual bagi ibu hamil. Namun penggunaannya tidak boleh berlebihan karena bisa berbahaya pada kondisi janin dan juga ibunya.
Vitamin B6 dan doxylamine
Biasanya ibu hamil pasti diberikan berbagai macam vitamin untuk daya tahan tubuhnya tetap terjaga dan tidak kekurangan nutrisi. Salah satu vitamin yang perlu tercukupi adalah vitamin B6. Tak hanya itu penggunaan vitamin B6 juga bisa menjadi obat untuk mengatasi mual.
Apalagi mual yang banyak dialami oleh ibu hamil trimester pertama biasanya lebih banyak terjadi. Dosis suplemen vitamin B6 yang bisa digunakan adalah 10-25 mg sebanyak 3 kali sehari.
Selain vitamin B6 ada juga kombinasi dari vitamin B6 dengan doxylamine. Kombinasi ini telah dinilai efektif untuk mengatasi mual pada ibu hamil. Selain itu pun aman digunakan bagi janin pada masa kehamilan.
Dosis awal bisa diberikan dengan satu tablet setiap hari sebelum tidur kemudian dosis maksimal bisa diberikan hingga 4 dosis dalam satu hari yang diberikan pada pagi hari, siang hari dan juga dua tablet pada malam hari sebelum tidur.
Namun bagi ibu hamil yang memiliki riwayat penyakit seperti glaucoma, penyumbatan saluran pencernaan, asma atau gangguan pernapasan lainnya, ulkus pada perut hingga masalah pada kandung kemih perlu dikonsultasikan terlebih dahulu ketika mengonsumsi obat medis salah satunya pada saat mengkonsumsi obat ini.
Antasida
Obat medis lainnya adalah antasida. Ketika ibu hamil mengalami mual biasanya hal tersebut terjadi karena ibu hamil cenderung mengalami refluks asam lambung yang meningkat. Pasalnya, ketika hamil tubuh ibu hamil akan memproduksi hormone relaxin.Â
Hormone relaxin ini dapat membantu rahim untuk meregang sesuai dengan besarnya pertumbuhan janin sehingga hormone ini membuat otot sfingter atau otot cincin antara kerongkongan dan perut menjadi lemas yang akhirnya menyebabkan asam lambung meningkat dan naik ke atas akibat dari otot yang melemah.
Obat asam lambung
Ketika mengalami mual pada ibu hamil biasanya disebabkan oleh meningkatnya asam lambung atau masalah lain yang terjadi pada lambung atau usus. Sehingga salah satu obat untuk mengatasinya adalah menggunakan obat lambung seperti antasida doen.
Namun penggunaan obat lambung juga harus sesuai dengan resep dokter. Karena jika menggunakan dengan dosis yang tidak tepat bukan mengatasi masalah mual namun menimbulkan gejala baru pada ibu hamil.
Kesimpulan
Ibu hamil pada trimester pertama memang sangat sering mengalami mual. Gejala tersebut merupakan gejala yang sangat banyak terjadi dan menjadi hal yang sangat tidak disukai oleh para ibu hamil.
Karena ketika mengalami mual maka akan kesulitan untuk beraktivitas, makan hingga istirahat. Oleh sebab itu banyak ibu hamil yang ingin mengatasi dan mengobati mual ketika masa kehamilan.
Obat yang bisa digunakan oleh ibu hamil tidak boleh sembarangan karena bisa mempengaruhi janin dan juga ibunya. Salah satu obat yang bisa digunakan bisa obat alami dan bisa juga obat medis jika mual sudah terlalu parah.
Obat yang bisa digunakan seperti jahe, aromaterapi, antiemetic, vitamin B6 dan doxylamine hingga obat asam lambung. Karena ketika mengalami asam lambung yang meningkat menjadi salah satu penyebab terjadinya mual pada ibu hamil.
(GE – RFA)