AshefaNews, Jakarta – Pemerintahan Arab Saudi mengumumkan kuota jemaah haji tahun ini kembali ke semula, 2,4 juta orang. Pemulihan itu diumumkan beserta tidak ada pembatasan usia yang sempat diterapkan pada masa pandemi covid-19.
Dilansir dari VOA, Selasa (10/1), Kerajaan Arab Saudi memastikan jumlah jemaah tersebut sama seperti sebelum adanya pandemi covid-19. Selama dua tahun terakhir negara itu membatasi jumlah jemaah haji.
Pada 2019, sekitar 2,4 juta muslim mengikuti ibadah haji. Setahun setelahnya dengan alasan covid-19 Arab Saudi hanya mengizinkan seribu orang melaksanakan ibadah ini.
Langkah tersebut belum pernah terjadi sebelumnya. Sekalipun epidemi flu pada 1918 yang menewaskan puluhan juta orang di seluruh dunia, ibadah haji tetap diikuti jutaan muslim.
(RM – Yana)Â