AshefaNews, Jakarta – KITE Entertainment yang merupakan agensi dari aktris Arawinda Kirana akhirnya buka suara terkait skandal perselingkuhan yang ramai di media sosial.
Melalui unggahan Instagram milik KITE Entertainment, pihak agensi membantah tudingan Arawinda Kirana sebagai pelakor. Agensi menyebut jika sang artis adalah korban manipulasi.
“Maraknya kembali teror dan cyberattack terhadap talent kami, Arawinda Kirana, tidak bisa dibiarkan terus dan perlu diluruskan,” tulis KITE Entertainment melalui akun Instagram dikutip pada Selasa (29/11/2022).
Pihak agensi pun memberikan kronologi pertemuan antara Arawinda Kirana dan Guiddo Ilyasa Purba. Pertemuan mereka pertama kali terjadi pada 12 April 2022. Arawinda dan Guiddo bertemu di pusat kebugaran tempat suami Amanda Zahra bekerja.
“Dia bersama temannya mengambil ‘pair package’ atau paket berdua di gym untuk talent development yang membutyhkan serangkaian sesi dan asesment,” tulis KITE Entertainment.
Tak lama berselang, dua pekan sejak pertemuan pertama, Guiddo berani mengajak Arawinda Kieana untuk makan malam berdua. Guiddo beralasan jika ajakan makan malam itu hanya sebatas hubungan nutrisionist dengan pasien, pasalnya Arawinda memiliki eating disorder.
Tak disangka, saat makan malam itu Guiddo justru mencurahkan isi hatinya dan menumpahkan kesedihan mengenai permasalahan rumah tangganya.
“Saat bertemu, pria tersebut selalu bercerita mengenai kesedihannya, mengenai rumah tangganya yang hancur, KDRT yang dialami dirnya dan bayinya, serta menunjukkan bekas cakaran sang istri,” terang agensi.
Guiddo Ilyasa Purba mengaku bahwa dirinya telah berpisah dari Amanda Zahra dan keduanya sepakat untuk menjalin open relationship dan mempersilahkan masing-masing mencari pasangan lain.
“Lalu pria tersebut memberikan love bombing terhadap talent kami secara intens selama hampir 2 minggu melalui perhatian, kata-kata manis, chat dan emoji flowers, love, hug,” lanjut KITE Entertainment.
Namun Arawinda Kieana menolak segala perhatian yang diberikan oleh Guiddo. Agensi memberikan penjelasan jika talentnya hanya memberikan dukungan selayaknya teman curhat.
Namun Guiddo Ilyasa Ourba masih tetap memberikan kata-kata manis kepada Arawinda Kirana. Agensi menyebut jikka Arawinda adalah korban manipulasi Guiddo.
“Talent kami memberikan respon tegas bahwa dia hanya sebatas teman curhat dan mendujubg keluarga pria tersebut supaya utuh kembali pada saat pria tersebut mengundurkan diri dari tempat kerjany!, dia bilang semua gara-gara talent kami sehingga memunculkan rasa bersalah talent kami tanpa menyadari bahwa dia semakin dimanipulasi oleh pria tersebut,” pungkas pihak agensi.
Diberitakan sebelumnya, Arawinda Kirana menjadi trending di media sosial lantaran dirinya dituding sebagai perebut laki orang (pelakor). Tudingan itu muncul pada bulan Juli 2022 melalui akun anonim Twitter.
Sang akun mengatakan jika suaminya direbut oleh sosok artis pendatang baru lantaran adanya foto tanktop ungu yang didyga simbol dalam sosok film Yuni.
(RM – FF)
