AshefaNews, Jakarta – George Russell dan Lewis Hamilton beraksi, Mercedes menuju ke Paul Ricard untuk tes dua hari kompon ban Pirelli 2023.
Paul Ricard akan menjadi tuan rumah aksi signifikan pertama di trek Formula Satu musim 2023. Pirelli akan melakukan yang pertama dari tiga tes ban yang direncanakan sebelum dimulainya tes resmi pramusim.
Seperti yang diumumkan pada November 2022, setelah tidak dapat memasukkan cukup banyak sesi ke paruh kedua jadwal 2022 yang sibuk, Pirelli telah bekerja dengan FIA untuk mengatur beberapa pengujian ban tambahan untuk senyawa 2023-nya.
Semua 10 tim F1 akan mendapatkan kesempatan untuk menguji Pirelli selama musim ini, dengan Mercedes mengadakan tes dua hari di Paul Ricard pada 1-2 Februari.
George Russell akan mengendarai Mercedes W13 untuk sesi trek pada hari Rabu, sementara juara dunia tujuh kali Lewis Hamilton akan mendapatkan kesempatan untuk menerbangkan sarang laba-laba musim dingin pada hari Kamis.
Rencana Pirelli selama dua hari ini adalah untuk mengevaluasi dan mempelajari lebih lanjut tentang senyawa cuaca keringnya, sementara AlphaTauri akan menuju ke Paul Ricard untuk pengujian cuaca basah selama dua hari pada tanggal 3 dan 4 Februari.
Sesi ketiga dan terakhir dijadwalkan pada 7 dan 8 Februari di Jerez, Spanyol, dengan Mercedes dan Aston Martin menguji senyawa kering.
Sementara itu, di Barcelona, McLaren juga telah memulai aksi trek 2023 mereka, meskipun dengan mobil 2020 – Lando Norris sedang melakukan pemanasan pramusim dengan MCL35M di Circuit de Barcelona-Catalunya.
Mengapa Pirelli menjalankan tes ban ekstra?
Berbicara kepada media, termasuk Ashefa.com, di Abu Dhabi pada akhir November, Direktur Pirelli Racing Mario Isola menjelaskan mengapa diperlukan pengujian tambahan.
“Kami menyadari bahwa dengan kalender 2022, dan juga dengan kalender tahun depan, tidak mungkin mengatur semua sesi tes yang kami butuhkan,” ujarnya.
“Dalam regulasi, kami bisa menggunakan mobil saat ini hingga 15 Desember, dan dari 1 Februari hingga balapan pertama kejuaraan tahun depan, kami bisa menggunakan mobil 2022. Anda tidak bisa menggunakan tes Februari untuk mengembangkan mobil 2023.”
Isola menegaskan, sesuai regulasi, FIA akan mengirimkan pengamat ke setiap tes untuk memastikan bahwa konfigurasi dan suku cadang yang digunakan pada mobil telah digunakan di Grand Prix selama 2022 – tim tidak diperbolehkan bereksperimen dengan set-up atau memperkenalkan bagian baru.
(GE)