AshefaNews – Qunut biasanya sering dilakukan saat sholat witir dan sholat subuh. Namun, bagi sebagian orang ada yang melakukannya setiap sholat subuh. Apakah ada dalil qunut wajib dilakukan setiap sholat subuh? Bagaimana doa qunut yang benar? Apa manfaat qunut dan kapan qunut harus dilakukan? Baca lengkapnya di bawah ini!
Apakah Doa Qunut Itu Wajib?
Hukum melakukan qunut adalah sunnah. Adapun doa qunut dilafalkan sebagaimana yang telah disampaikan dalam hadis nabi shallallahu alaihi wa sallam. Jika imam melakukan qunut dalam sholat, maka makmum harus mengikuti. Sebab, adanya imam adalah untuk diikuti.
Apakah makmum harus mengangkat tangan sebagaimana imam mengangkat tangan? Jawabannya, diperbolehkan bagi makmum untuk mengangkat tangan atau pun tidak mengangkat tangan. Akan tetapi, makmum harus mengamini doa yang dibaca oleh imam.
Dalil untuk hal ini sebagaimana disebutkan dalam hadis nabi shallallahu alaihi wa sallam,
إنما جعل الإمام ليؤتم به
“Sesungguhnya dijadikan imam itu untuk diikuti.” (H.R. Bukhori dan Muslim).
Demikian pula yang dikatakan oleh Ibnu Taimiyah, jika imam melakukan qunut maka makmum mengikutinya. Baik, qunut tersebut dilakukan sebelum ruku’ atau sesudahnya. Selama masih dalam perkara yang diperbolehkan ijtihad di dalamnya, maka diperbolehkan.
Kapan Doa Qunut Harus Dibaca?
Doa qunut dibaca setelah ruku’ atau sebelum ruku’. Imam akan mengucapkannya dan makmum mengamininya. Kapan seseorang dapat melakukan qunut? Qunut dapat dilakukan saat sholat witir atau pada sholat wajib. Tepatnya pada rakaat terakhir setelah ruku’.
Ada Berapa Macam Qunut?
Ada dua keadaan dimana seseorang harus melakukan qunut dalam sholatnya. Saat terjadi musibah yang besar, dan pada saat-saat tertentu yang disunnahkan untuk melakukan qunut. Misalnya, pada sepuluh hari terakhir di bulan ramadhan. Secara garis besar, qunut terbagi menjadi dua macam, antara lain:
1. Qunut Nazilah
Qunut nazilah adalah qunut yang dipanjatkan saat ditimpa musibah yang berat. Qunut nazilah yang pernah dilakukan oleh Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam, qunut menjadi senjata sekaligus doa yang dimiliki oleh orang beriman. Bagaimana Allah membalas pada orang-orang yang melakukan penindasan pada orang-orang beriman.
2. Qunut di Sepertiga Akhir Ramadhan
Salah satu sunnah yang dilakukan oleh Rasulullah selain i’tikaf saat bulan ramadhan adalah melakukan qunut. Qunut tersebut dilakukan pada sholat witir di sepertiga akhir di bulan ramadhan. Qunut di 10 hari terakhir di bulan ramadhan sudah mulai dilupakan. Padalah, ini merupakan salah satu kebiasaan yang dilakukan oleh Rasulullah.
Bagaimana Bacaan Qunut?
Bacaan qunut sama seperti doa yang Anda panjatkan dalam sholat. Hanya saja dengan lafal yang berbeda. Dalam bacaan qunut Anda akan menemukan beberapa doa, antara lain:
1. Doa Mohon untuk Diberikan Petunjuk
Petunjuk yang diberikan Allah pada manusia ibarat peta saat manusia tersesat tidak tahu arah. Petunjuk merupakan cahaya yang dapat mengantarkan manusia dari kegelapan jahiliyah, menuju cahaya islam rahmatan lil alamin.
2. Doa Mohon untuk Diberikan Keselamatan
Semua orang tentu ingin diberikan keselamatan di dunia, dan keselamatan di akhirat. Serta dimasukkan dalam surga-Nya. Keselamatan disini bermakna luas, mulai dari keselamatan dari penyakit menular, keselamatan pada harta, serta keselamatan agar tetap di jalan yang benar.
3. Memohon Keberkahan Pada Rezeki yang Diberikan
Rezeki yang banyak tidak akan berguna, jika Allah tidak memberikan keberkahan di dalamnya. Sebagaimana manusia tidak akan merasa cukup, dengan rezeki yang diberikan. Hingga hartanya habis, disebabkan kecerobohannya sendiri.
4. Memohon Perlindungan Dari Keburukan Takdir
Takdir yang telah Allah ta’ala tetapkan atas manusia adalah baik, meskipun menurut manusia sebaliknya. Sebab, Allah ingin memberikan pelajaran pada manusia. Akan tetapi, takdir juga dapat berubah. Dan yang dapat mengubah takdir adalah doa.
Doa Qunut dan Artinya
Berikut ini doa qunut yang diriwayatkan oleh Nasa’i, Abu Dawud, Tirmidzi, yang dishahihkan oleh Al albani,
اللهم اهدني فيمن هديت, وعافني فيمن عافيت, وتولني فيمن توليت, وبارك لي فيما أعطيت, وقني شرّ ما قضيت, إنك تقضي ولا يقضى عليك, وإنه لا يذل من واليت, ولا يعز من عاديت, تباركت ربّنا وتعاليت.
“Ya Allah berikanlah Aku petunjuk, sebagaimana orang yang telah Engkau berikan petunjuk. Berilah Aku keselamatan, sebagaimana orang yang telah Engkau berikan keselamatan. Jadilah wali bagiku, sebagaimana Engkau telah menjadi wali bagi orang-orang beriman.
Berikanlah keberkahan pada apa yang telah Engkau berikan kepadaku. Lindungilah Aku dari keburukan yang telah Engkau tetapkan atasku. Engkau yang telah menetapkan, dan tidak ada yang menggoyahkan ketetapan-Mu.
Sesungguhnya tidak akan terhina siapa saja yang telah menjadi walimu. Tidak akan mulia siapa saja yang memusuhi-Mu. Rabb kami yang maha mulia lagi maha tinggi.”
Setelah membaca qunut dianjurkan untuk bershalawat, atau mengakhiri qunut dengan bersholawat pada nabi muhammad shallallahu alaihi wa sallam.
Jika Tidak Hafal Doa Qunut Membaca Apa?
Bagi Anda yang tidak hafal doa dalam qunut, Anda dapat menjadi makmum dibelakang imam. Anda cukup mendengarkan bacaan imam dan mengaminkannya. Tanpa harus melafalkannya. Jika Anda melakukan qunut pada saat sholat sendirian, alangkah baiknya jika Anda mencoba untuk menghafalnya.
Apa Manfaat Membaca Doa Qunut?
Berdasarkan artinya qunut memiliki makna taat dan tunduk. Sebagaimana yang terdapat dalam surat al baqarah ayat 116
له ما في السماوات والأرض كل له قانتون
“Milik Allah segala hal yang berada di langit dan di bumi, semuanya tunduk kepada-Nya”.
Berikut ini beberapa manfaat doa qunut, antara lain:
1. Semakin Mendekatkan Diri Pada Allah Subhanahu Wa Ta’ala
Berdoa adalah salah satu keadaan manusia berada di titik paling dekat dengan Allah ta’ala. Apalagi jika doa tersebut dilakukan dalam sholat, seperti doa qunut. Tentu akan membuat seseorang semakin dekat pada sang pencipta.
2. Memupuk Keimanan dan Keyakinan Pada Sang Pencipta
Keimanan dapat bertambah dan dapat berkurang. Salah satu cara untuk memupuk keimanan adalah dengan berdoa dan sholat. Qunut menjadi moment yang memadukan antara keduanya.
3. Hanya Berharap Pada Allah Semata
Saat tidak ada manusia yang bisa menolong Anda, itu artinya Allah ingin Anda berdoa dan memohon kepadanya. Hanya berharap kepada-Nya, hanya bergantung kepada-Nya, maka Anda akan menemui pertolongan Allah dekat dengan Anda.
4. Bentuk Penghambaan yang Sempurna
Bentuk penghambaan manusia yang seutuhnya adalah saat ia melakukan sholat. Sebagaimana tujuan Allah ciptakan manusia. Tidak lain untuk beribadah dan tunduk kepada-Nya.
5. Memberikan Ketentraman dalam Jiwa
Sholat dan doa adalah doa penentram jiwa. Sebagaimana Allah perintahkan seseorang untuk melakukan shalat 2 rakaat saat ia gundah, sedih, atau pun marah. Sholat akan mendinginkan suasana dalam hati dan menentramkan jiwa manusia.
Penutup
Secara ringkas doa qunut dipanjatkan ketika Anda mendapatkan musibah yang besar. Namun, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam juga membiasakan qunut pada sepertiga akhir dari bulan ramadhan.
(GE – RIS)
