AshefaNews – Shin Tae Yong menyesalkan ulah oknum suporter timnas Indonesia jelang laga kontra Thailand di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, Kamis (29/12). Skuad Gajah Perang julukan timnas Thailand mendapat intimidasi dan perusakan terhadap bus yang ditumpangi.
Pelatih asal Korea Selatan itu meminta suporter harus menghormati setiap lawan yang datang sebab akan bisa merugikan timnas Indonesia.
“Untuk suporter, saya sangat berterima kasih karena pendukung sangat sayang dengan Timnas Indonesia. Menonton Timnas Indonesia adalah sesuatu yang membahagiakan suporter untuk bisa datang ke stadion. Tapi, harus bisa menghargai lawan,” kata Shin usai laga Indonesia melawan Thailand.
Shin tak ingin kejadian yang dilakukan oknum suporter tersebut kembali terulang. Ia khawatir aksi tidak terpuji itu bisa membuat timnas Indonesia terkena sanksi FIFA. “Tidak boleh memberikan kerugian atau memperlakukan lawan seperti itu. Jika kami menerima sanksi dari FIFA atau AFC, bisa jadi kami bertanding tanpa penonton,” ujarnya.
Hal ini akan sangat merugikan Timnas Indonesia yang butuh dukungan suporter di setiap laga. Apalagi masih ada dua pertandingan kandang jika Timnas Indonesia lolos ke semifinal dan final.
Dalam video dan foto yang beredar di media sosial, sejumlah suporter mengenakan kaus hitam mengadang laju bus Thailand sehingga kesulitan bergerak. Foto-foto yang beredar juga memperlihatkan kaca bus berwarna hijau itu sampai retak.
Pelatih Timnas Thailand, Alexandre Polking menyayangkan tidak adanya pengamanan yang maksimal saat kedatangan timnya.
“Itu sesuatu yang menyedihkan dan tidak seharusnya terjadi. Kami harus fokus ke pertandingan. Saya tak bilang itu memengaruhi kami, tapi kami harusnya ada organisasi yang lebih baik soal (pengamanan) itu,” kata Polking.
(RM – Oji)