Rahasia Cuan dari Vlog untuk Pemula

Bagikan:

AshefaNews – Bila dulu blogger adalah orang yang nge-blog dengan blog atau situs pribadi, kini ada istilah baru yaitu vlogger yaitu orang yang nge-blog dengan video. Aktivitasnya sendiri disebut vlog yang kebanyakan dilakukan di YouTube.

Siapa yang tahu, puluhan tahun lalu, menjadi vlogger atau vlogger akan menjadi profesi yang nyata? Apa yang awalnya bagi banyak orang hanya sebagai lelucon, kini telah menjadi sumber penghasilan utama yang nominalnya tidak main-main.

Apa saja bisa dijadikan sebagai bahan vlog orang-orang ini! Kelas online, musik, humor, tips kecantikan, rencana perjalanan, memasak, tips video game. Ada banyak orang sukses menjadi seorang vlogger.

Dengan tumbuhnya pasar audiovisual, karier vlogger pun menjadi salah satu yang paling didambakan saat ini. Selain itu, ini juga merupakan cara cepat untuk mencapai ketenaran atau menghasilkan visibilitas merek di internet.

Apa yang dibutuhkan untuk menjadi seorang vlogger? Dengan meledaknya jumlah vlog di internet, pasar vlogger kini sangat kompetitif. Untungnya, YouTube juga memiliki banyak penonton dan permintaan akan konten orisinal. Ada beberapa kasus vlogger yang langsung sukses, namun membuat video menjadi viral tidak menjamin channel youtube akan terus bertahan.

Seorang vlogger hrus bisa menjaga keteguhan dan memiliki, selain bakat, ketekunan dan juga dedikasi. Jika Anda juga ingin menjadi vlogger baik untuk kepentingan pribadi atau traffic organik untuk merek yang Anda bangun, berikut rahasia cuan dari vlog/vlog.

Bicara Tentang Apa yang Anda Suka

Jangan mencoba menjadi seseorang yang bukan diri Anda atau membicarakan topik yang bukan domain Anda. Gairah adalah elemen penting untuk kesuksesan setiap vlogger. Lagi pula, publik suka mendengar orang berbicara secara alami dan antusias tentang apa yang mereka yakini.

Pikirkan tentang subjek video yang paling menarik perhatian Anda dan pelajari secara mendalam sehingga Anda dapat berbicara dengan penuh semangat dan otoritas. Bawa kepribadian Anda yang nyata dan unik untuk menonjol dari keramaian. Dengan cara ini, video Anda akan jauh lebih menarik untuk menyenangkan penonton.

Kenali Audiens dengan Baik

Selain mengenal diri sendiri dan membawa apa yang Anda suka, perlu juga memahami siapa yang akan menerima informasi yang Anda hasilkan. Ini karena subjek video harus relevan tidak hanya untuk Anda. Bagaimanapun juga, Anda ingin video tersebut dilihat oleh banyak pemirsa.

Topik apa yang paling Anda sukai? Seberapa sering mereka mengonsumsi konten? Format mana yang Anda sukai? Apa yang menurut Anda tidak menarik? Untuk menjawab pertanyaan tersebut, tentukan terlebih dahulu ceruk yang ingin Anda jelajahi, seperti pelajar, wanita, atau gamer misalnya.

Untuk memahami apa yang diprioritaskan oleh ceruk ini dan apa kelemahan mereka, buat persona berdasarkan komentar dan interaksi dengan orang-orang ini, selain memantau perilaku mereka di saluran serupa lainnya.

Dengan cara ini, Anda akan dapat menjangkau orang yang tepat, yang dapat lebih mudah mengidentifikasi tujuan atau misi merek Anda. Artinya, semakin besar kemungkinan mereka akan terus menonton video Anda atau bahkan membagikan konten tersebut.

Buat Identitas

Ketika kita berbicara tentang identitas atau personal branding, kita mendekati elemen grafis dan bahasa. Gunakan banyak kreativitas untuk menguraikan nama dan gambar channel, buat antarmuka dengan warna yang bersahabat, dan gunakan elemen yang masuk akal terkait dengan apa yang Anda komunikasikan.

Juga, pahami gaya bahasa persona Anda, bagaimana mereka menggunakan kata-kata slang atau istilah teknis lainnya, dan apakah mereka lebih menyukai bahasa sehari-hari. Dengan cara ini, akan lebih mudah untuk terhubung dengan pemirsa dan mendorong interaksi di channel.

Optimalkan Rasio Klik-Tayang (Click Through Ratio,CTR)

Video Anda mungkin memiliki konten yang luar biasa bagi pemirsa, tetapi mereka tidak akan mengetahuinya sampai mereka mengeklik dan mulai menonton. Ungkapan terkenal “jangan menilai buku (dalam hal ini, video) dari sampulnya”, tidak berfungsi dengan baik di Youtube.

Oleh karena itu, sangat penting untuk memperhatikan judul dan gambar sampul setiap video (thumbnail), sehingga membangkitkan rasa ingin tahu publik dan menghasilkan konversi.

Selain itu, dimungkinkan untuk meningkatkan potensi visibilitas menggunakan tag, menambahkan deskripsi, dan menghubungkan channel dengan situs web perusahaan di management tool Youtube. Dengan langkah tersebut maka mesin telusur dan pengguna akan menemukan konten Anda lebih cepat.

Kualitas Video Secara Keseluruhan

Selain kualitas konten, vlogger yang baik juga memperhatikan kualitas video itu sendiri. Artinya audio dan pencahayaan harus memiliki kualitas yang memuaskan agar tidak mengganggu pengalaman pengguna. Investasikan peralatan seperti kamera, mikrofon, dan tripod, dan gunakan editor video yang bagus untuk melakukan penyesuaian. Selain itu, dengan banyak teknik dan kreativitas, pengeditan dapat melipatgandakan potensi kesuksesan sebuah video, menjadikannya terlihat sangat profesional dan autentik.

Buat Rutinitas Posting

Menerapkan posting video dengan rutin akan mengembangkan hubungan dengan audiens Anda. Jika video membutuhkan waktu lama untuk rilis, publik akan berhenti mengikuti channel Anda dan mencari channel lain yang lebih rutin memposting video.

Dengan meningkatnya volume video, jadwal juga dapat membantu mengelola channel, merencanakan topik yang akan datang sebelumnya, sehingga Anda tidak pernah mengecewakan pemirsa.

Kiat rutin lainnya adalah mulai mengelompokkan video berdasarkan tema, seolah-olah itu adalah bingkai dari saluran TV. Pengelompokan ini membantu mengatur urutan video dengan lebih baik, memfasilitasi pengalaman mereka yang mencari konten, dan menghasilkan lebih banyak penayangan secara keseluruhan karena pemutaran otomatis. Oleh karena itu, untuk menjadi vlogger profesional, berbicaralah secara spontan, tetapi sangat pragmatis dengan organisasi!

Dorong Keterlibatan

Jika tujuan Anda adalah menjadi vlogger sebagai profesi dan bukan hanya sebagai hobi, keterlibatan sangat penting dalam strategi tersebut. Untuk mendorong publik berinteraksi dengan Anda, manfaatkan ajakan bertindak seperti “berlangganan saluran” atau “beri tahu pendapat Anda tentang”. Selain itu, tanggapi komentar yang Anda terima dan gunakan juga jejaring sosial lain untuk menjaga hubungan dengan audiens. Dengan begitu, Anda dapat mengumpulkan lebih banyak pengikut setia yang memercayai merek atau produk Anda untuk menghasilkan konversi.

Tips penting lainnya adalah mengetahui cara menghadapi para haters yang akan selalu ada di mana saja. Jangan tertunda oleh komentar yang menyakitkan, tetapi pada saat yang sama dapat membedakannya dari kritik membangun yang dimaksudkan untuk kebaikan.

Buat Kemitraan

Vlogger paling terkenal memiliki beberapa mitra untuk membantu channel tersebut. Mitra ini dapat, misalnya, membantu mengedit dan menghemat waktu untuk lebih fokus dalam menyusun konten. Selain itu, Anda dapat bekerjasama dengan merek dengan tujuan yang serupa dengan Anda, sebagai cara untuk memonetisasi saluran dan membiayai investasi.

Selain itu, kemitraan dapat dilakukan dengan vlogger lain atau influencer digital untuk menghadirkan visibilitas bagi keduanya. Namun pastikan kemitraan tersebut juga bermanfaat bagi pengguna. Dengan demikian, pengalaman meningkat untuk semua orang yang terlibat.

Ikuti Channel Lain

Jangan hidup sendirian di dunia anda. Cari tahu apa yang dilakukan oleh para Vlogger sukses, alat dan strategi yang paling banyak digunakan di channel itu. Selain itu, pantau juga mereka yang berada di ceruk yang sama atau serupa dengan Anda. Pelajari cara meningkatkan dan menerapkan pengetahuan baru ke realitas Anda. Dengan pembandingan ini, tidak ada yang namanya tertinggal tren.

Tetapkan Tujuan

Menetapkan tujuan adalah langkah besar untuk mempertahankan disiplin dan yang terpenting, ketekunan. Jadikan channel Anda sebagai bagian penting dari rutinitas bisnis Anda dan pilih sasaran spesifik yang realistis untuk jangka waktu tertentu. Dengan demikian, Anda akan dapat menganalisis evolusi strategi dengan cara yang lebih terukur dan rasional serta membuat penyesuaian yang diperlukan untuk mencapai tujuan.

Promosikan Channel Anda

Audiens potensial Anda tidak hanya hadir di Youtube. Dia ada di seluruh Internet. Oleh karena itu, buat juga rutinitas untuk memberi tahu audiens yang lebih besar bahwa video Anda telah diposting dan bawa ke platform YouTube. Untuk itu, Anda dapat menggunakan: email; blog; Twitter; Instagram; Facebook; LinkedIn; atau Pinterest. Selain dilihat oleh lebih banyak orang, ini berarti konten Anda juga dapat dibagikan secara organik. Jadi Anda tidak perlu menginvestasikan dana tersendiri untuk ini!

Dengan tips rahasia cuan dari vlog ini, Anda hampir siap menjadi vlogger. Dan yang juga tak kalah penting adalah mengetahui cara menggunakan platform kerja Anda.

(GE – HKM)

Scroll to Top